Senada dengan Masdi, Kholid mengatakan sebelum ditemukan sumur minyak, wilayah tersebut merupakan lahan persawahan milik warga sekitar.
“Disitu lahan pertanian, sawah. Gak ada apa-apa khusus pertanian aja,” ucapnya.
Kholid menerangkan, dari adanya sumur minyak tersebut total lahan sawah yang dibebaskan ada sekitar 5 hektar dari 12 ahli waris.
“Kurang lebih 5 hektaran kayaknya. Tanah warga, banyak itu yang punya hampir ada 12 nama,” tutupnya.
Baca Juga:Miris! Kabupaten Bekasi dengan Sumur Minyak Bumi, Punya 2.997 Kasus Stunting
Sebelumnya, Muharram Jaya, Direktur Eksplorasi PT Hulu Energi mengatakan bahwa ada temuan puluhan juta barel di Timur Bekasi, Jawa Barat. Temuan itu terjadi pada 6 Desember 2023 lalu.
Dari sejumlah sumber, lokasi persis sumur minyak itu berada di timur Kota Bekasi tepatnya di kawasan Kecamatan Tambelang yang masuk ke wilayah administrasi Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Menurut Muharram Jaya, Sumur minyak bumi itu diberi nama East Pondok Aren. “Secara recovery itu mencapai sekitar 22.78 juta barel oil pump,” kata Muhharam.
Saat ini kata Muhharam, pihak Pertamina sedang melakukan discovery DST 2 menuju DST3. Sekedar informasi, DST alias Drill Stem Test ialah proses uji kandungan lapisan sumur saat ditemukan minyak bumi.
Kontributor : Mae Harsa
Baca Juga:Temuan Sumur Minyak Bumi Bisa Bikin Bekasi Jadi Provinsi Terpisah dari Jabar?