Miris! Kabupaten Bekasi dengan Sumur Minyak Bumi, Punya 2.997 Kasus Stunting

Mirisnya meski memiliki kekayaan sumber daya alam, di Kabupaten Bekasi terdapat ribuan kasus stunting.

Galih Prasetyo
Selasa, 19 Desember 2023 | 16:26 WIB
Miris! Kabupaten Bekasi dengan Sumur Minyak Bumi, Punya 2.997 Kasus Stunting
Ilustrasi stunting

SuaraBekaci.id - Cuitan tentang Bekasi viral di laman sosial media X pada hari ini, Selasa (19/12). Bekasi dicuitkan 11,5 ribu kali oleh para pengguna X di siang hingga sore ini.

Bekasi viral lantaran kabar ditemukan sumur minyak bumi yang diprediksi mampu menghasilkan jutaan barel. PT Pertamina sebelumnya mengungkap ada jutaan barel minyak bumi di Timur Bekasi, Jawa Barat.

Menurut Muharram Jaya, Direktur Eksplorasi PT Hulu Energi mengatakan bahwa ada temuan puluhan juta barel di Timur Bekasi, Jawa Barat. Temuan itu terjadi pada 6 Desember 2023 lalu.

Dari sejumlah sumber, lokasi persis sumur minyak itu berada di timur Kota Bekasi tepatnya di kawasan Kecamatan Tambelang yang masuk ke wilayah administrasi Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Baca Juga:Temuan Sumur Minyak Bumi Bisa Bikin Bekasi Jadi Provinsi Terpisah dari Jabar?

Menurut Muharram Jaya, Sumur minyak bumi itu diberi nama East Pondok Aren. “Secara recovery itu mencapai sekitar 22.78 juta barel oil pump,” kata Muhharam.

Mirisnya meski memiliki kekayaan sumber daya alam, di Kabupaten Bekasi terdapat ribuan kasus stunting. Stunting adalah kondisi yang ditandai dengan kurangnya tinggi badan anak apabila dibandingkan dengan anak-anak seusianya.

Sederhananya, stunting merupakan sebutan bagi gangguan pertumbuhan pada anak. Penyebab utama dari stunting adalah kurangnya asupan nutrisi selama masa pertumbuhan anak.

Tercatat ada 2.997 kasus anak stunting yang tersebar di 23 wilayah se-Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Bahkan di Babelan, salah satu kawasan Bekasi yang memiliki sumur minyak bumi terdapat hampir 99 kasus stunting.

Baca Juga:Bekasi Kaya Minyak Bumi, Tapi Kok Masih Ada 3 Desa di Tambun yang Warganya BAB Sembarangan?

Terkait hal ini, Badan usaha milik daerah PT Bina Bangun Wibawa Mukti (BBWM) Kabupaten Bekasi menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat di area kerja perusahaan.

Direktur Utama PT BBWM Prananto Sukodjatmoko mengatakan perusahaan turut andil dalam penanganan kasus stunting melalui program pemerintah daerah yakni Bapak Angkat Anak Stunting (BAAS) dengan penetrasi langsung kepada masyarakat yang tinggal di area kilang Tambun Field, Kecamatan Babelan.

"Kami menjadi LO (Laison Officer) program BAAS khusus di Kecamatan Babelan untuk intervensi langsung 99 kasus anak stunting," katanya di Cikarang seperti dikutip dari Antara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak