SuaraBekaci.id - Sudin (51) yang merupakan tersangka dalam kasus pencabulan santriwati di sebuah tempat pengajian di Desa Karangmukti, Karangbahagia, Kabupaten Bekasi, meninggal dunia pada Selasa (8/10/2024) malam.
Kasie Humas Polres Metro Bekasi, AKP Akhmadi menjelaskan mulanya petugas tahanan mendapat informasi bahwa tersangka mengalami gangguan pernapasan.
“Piket tahanan mendapat informasi dari (tahanan) satu kamar sama korban bahwa dia (tersangka) sakit,” kata Akhmadi kepada wartawan, Rabu (9/10/2024).
Polisi kemudian langsung membawa Sudin ke RS Polri Kramat Jati. Namun, setibanya di rumah sakit tersangka dinyatakan meninggal dunia.
"Engga ada (indikasi pembunuhan) dia memang sakit," tegas Akhmadi.
Jenazah Sudin kini telah dibawa pulang oleh pihak keluarga di Desa Karangmukti, Karangbahagia, Kabupaten Bekasi.
“Dan mereka terima dengan meninggalnya almarhum ini,” ujarnya.
Adapun, Sudin meninggal dunia tepat di hari ke lima belas usai ditahan di rutan Polres Metro Bekasi sejak Selasa (24/9).
Sudin ditahan bersama anak kandungnya, Muhammad Hady Sopyan (29) yang juga merupakan tersangka dalam kasus pencabulan tersebut.
Baca Juga: Penampakan Kantor Wedding Organizer yang Tipu Puluhan Calon Pengantin di Bekasi
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Penampakan Kantor Wedding Organizer yang Tipu Puluhan Calon Pengantin di Bekasi
-
Ketua RT Ungkap Keseharian Pemilik WO yang Tipu Puluhan Calon Pengantin di Bekasi
-
Dapat Dukungan Guru TPQ, Calon Wali Kota Tri Adhianto Janjikan Ini
-
Aksi Penipuan Wedding Organizer di Bekasi: Puluhan Calon Pengantin Gagal Nikah
-
Pilkada Kota Bekasi 2024: APK Paslon Heri Koswara-Sholihin Dirusak OTK
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Bekasi Gelar Pesona Nusantara dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
-
Transformasi BRI: 130 Tahun Berjalan, Terus Membangun Inklusi Keuangan Berkelanjutan
-
Angkutan Motor Gratis Jelang Nataru KAI, Cek Rute dan Syaratnya di Sini!
-
BRI Perkuat Tanggap Bencana Banjir Sumatra Lewat BRI Peduli
-
Terbongkar! Ini Alasan Parkir di Polda Metro Jaya Wajib Bayar