Haryono mengatakan bahwa kemarin ia telah meminta pihak terkait di lingkungannya untuk rapat dengan warga demi meluruskan kebenaran terkait peristiwa yang cukup menghebohkan itu.
Berikut isi pesan berantai yang tersebar terkait dugaan penculikan anak:
Assalamu’alaikum warrohmatullahi wabarokatuh
Mohon izin menginformasikan kepada seluruh warga RT.10/ RW.11, bahwa pada hari Selasa ini tanggal 24 Januari 2023, sekitar jam 11.30-12.30 wib telah terjadi kejadian yang tidak menyenangkan dilingkungan tempat tinggal kita.
Baca Juga:Kronologi Lengkap Penculikan Anak di Cilegon, Diiming-imingi Es Krim Berujung Dipaksa Ngemis
Yang mana putri dari Pak Irfan kelas 6 SD (Blok B/481, sebelah rumah pak Haryono), 'hampir menjadi korban penculikan anak'.
Dimana lokasi kejadian saat putri dari pa Irfan hampir diculik saat melintasi jalan Candi Kalasan 1, dan diikuti oleh orang tidak dikenal dari lingkungan tempat tinggal kita, dan 'sempat dipaksa' untuk mengikuti orang tersebut.
Dengan kejadian tersebut, kami selaku pengurus RT.10/ RW.11 menghimbau kepada seluruh warga dilingkungan tempat tinggal kita (khususnya kepada keluarga yang memiliki anak kecil), untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap orang-orang yang tidak dikenal melintasi dan lalu lalang atau mondar mandir tidak jelas baik untuk menanyakan alamat atau hal lainnya yang tidak jelas maksud dan tujuannya.
Dan jika menemukan kejadian serupa atau mungkin hal lainnya, mohon untuk laporkan segera kepada Pengurus RT setempat.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
Baca Juga:Warga Karawang Digegerkan Pesan Berantai Percobaan Penculikan Anak, Polisi Minta Warga Lakukan Ini
Hormat kami,