Update Tebaru Kasus Kebaya Merah: Pemeran Video Porno Tiga Lawan Satu Ditangkap, Mahasiswi Cantik di Bali

Setelah diamankan dan dimintai keterangan, CZ kemudian ditetapkan sebagai tersangka.

Galih Prasetyo
Rabu, 16 November 2022 | 09:07 WIB
Update Tebaru Kasus Kebaya Merah: Pemeran Video Porno Tiga Lawan Satu Ditangkap, Mahasiswi Cantik di Bali
Wanita kebaya merah yang berperan di video syur 16 menit dan jadi viral di jagat media sosial (Hops.id)

SuaraBekaci.id - Satu orang ditangkap Subdit V Cyber Ditreskrimsus Polda Jatim terkait kasus video porno Kebaya Merah. Penangkapan satu orang ini menjadi update terbaru kasus yang menyita perhatian publik.

Menurut keterangan dari Polda Jatim, satu orang yang ditangkap itu inisial CZ. Ia adalah mahasiswi Denpasar Bali dan tinggal di Sidoarjo.

CZ ditangkap karena menjadi salah satu pemeran video porno yang dibuat oleh ACS dan AH, pemeran utama video kebaya merah.

Menurut keterangan dari Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman, CZ diamankan oleh tim penyidik di kawasan Kabupaten Sidoarjo pada Kamis (10/11) lalu.

Baca Juga:Mahasiswi Asal Bali Terlibat Film 'Threesome' dengan Pemeran Video Kebaya Merah

Setelah diamankan dan dimintai keterangan, CZ kemudian ditetapkan sebagai tersangka.

“Iya benar, di Sidoarjo (1 tersangka baru telah diamankan),” ucap Kombes Farman mengutip dari Beritajatim--jaringan Suara.com

Dari hasil penyelidikan sementara, CZ ikut dalam video dengan tema Tiga Lawan Satu alias Threesome. Video Threesome ini diproduksi oleh pemeran utama kebaya merah, ACS dan AH.

Menurut Kombes Farman, proses video Tiga Lawan Satu dilakukan di sebuah hotel Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya, sekitar bulan Maret 2022.

“Yang threesome itu, 18 part, bukan 15 part, BDSM, down age, disiplin, sadism, and masocism,” ungkap Kombes Farman.

Baca Juga:Pose Elegan Bareng Calon Suami, 5 Potret Kiky Saputri Pakai Kebaya Merah

CZ sendiri mendapat upah dari AH sekitar Rp3 juta dari hasil penjualan video Tiga Lawan Satu tersebut.

“Yang jual AH. Si AH sudah kasih uang lebih kurang Rp 3 juta dari penjualan itu. Iya hasil penjualan itu,” katanya.

AH memperoleh pesanan dari seseorang melalui direct message (DM) akun Twitter yang dikelolanya. Bernama @ainturslvt dan @meamora.

Melalui cuitan di halaman kedua akun tersebut, mereka menawarkan harga sebuah pemesanan video dewasa secara bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini