SuaraBekaci.id - Penggunaan nama FC Bekasi oleh Youtuber Atta Halilintar dan Putera Siregar sebagai nama baru gantikan Ahhas Pati ternyata menimbulkan masalah baru.
Masalah itu ialah soal legalitas pengunaan nama FC Bekasi. Erick, pemilik merk FC Bekasi mengaku bahwa dirinya kaget bahwa Atta menggunakan nama tersebut.
"Saya kaget aja kalo AHHA PS PATI ganti nama menjadi FC Bekasi, kebetulan saya yang punya sudah saya daftarkan ke Kementrian Hukum dan HAM," ucapnya, Sabtu (26/3/2022).
Menurut Erick, nama FC Bekasi yang ia punya bukan sekedar merk namun juga ada akademi sepak bola dibawah naungannya.
"Memang kita punya akademi, namanya Taruma Football Akademi, nanti klub nya itu Bekasi FC," ungkapnya.
Bekasi FC versi Erik juga memang belum bergabung di kelas kompetisi resmi, namun sudah buat legalitasnya.
"Memang kita Bekasi FC belum masuk liga bergengsi, liga tiga atau dua, karena kita (dari) lahir pembinaan," ujar Erik.
Ditambahkan olehnya bahwa penamaan FC Bekasi yang ia daftarkan ke DJKI Kementrian Hukum dan HAM memang murni dari keinginannya untuk pengembangan bisnis.
"Itu bagian dari bisnis proses kita, kedua sudah kita daftarkan sebagai merek kita," jelasnya.
Baca Juga:Tak Pernah Diajak Bicara Soal FC Bekasi, Suporter Lokal Kecewa dengan Sikap Pemkot
Selain itu, Erick menyebut bahwa nama FC Bekasi sudah ia daftarkan ke pihak Askot PSSI Bekasi.
"Kita pernah daftar di Askot Kota Bekasi yah, Register, tapi kita kan belum masuk ke level kompetitif ya, jadi kita baru mencatatkan nama kita sebagai trademark dagang," katanya.
Oleh karenanya, Erik menghimbau kepada pihak Atta jika tetap tidak mengganti nama Bekasi FC di klubnya, mereka akan bawa kasus ini ke ranah hukum.
"Kalau Atta tetap maju berarti melanggar hak subjektif yang dilindungi undang-undang. Itu kan ada pidananya, sedangkan nama lain masih banyak,"
Meski begitu, Erik senang dengan keinginan Atta Halilintar ingin membangun sepakbola di Bekasi menjadi lebih maju.
"Tapi kita secara prinsip senang ya Atta memindahkan basecamp Stadion Patriot, pasti euforia bola dan suporter pasti akan lebih menarik," tuturnya.
Kontributor : Rendy Rutama Putra