SuaraBekaci.id - Paslon nomor urut 02 Calon Bupati dan Wakil Bupati BN Holik-Faizal Hafan pada debat Pilkada Kabupaten 2024 yang berlangsung di MNC Conference Hall, Jakarta Pusat, pada Minggu (3/10/2024) malam menyoroti perihal kondisi ekonomi masyarakat Kabupaten Bekasi.
Kabupaten Bekasi, Jawa Barat seperti diketahui memiliki 13 kawasan industri. Namun, nyatanya kondisi itu belum bisa dinikmati masyarakat.
Penggangguran tetap tinggi, akses kerja sulit, dan wilayah di sekitarnya pun bak bumi dan langit.
Sebagai salah satu kawasan yang paling dibanggakan se-Indonesia, nyatanya tidak demikian dengan masayarakat Bekasi.
“Penduduk Bekasi yang sejak lama ada dan mencari nafkah di kabupaten Bekasi, lambat laun tergeser pendatang yang tidak mungkin bisa dicegah karena menjadi wilayah urban dengan ragam suku, agama, dan budaya yang berbeda. Bahkan pekerja asing pun cukup banyak yang mengais rejeki di sini," jelas BN Holik.
"Sebagian masyarakat Bekasi hanya jadi penonton dan terjadi ketimpangan sosial yang tinggi. Jika terpilih Bupati, saya ingin mengajak semua pelaku industri untuk bersama-sama membangun Bekasi menjadi lebih baik lagi,” harapnya.
Ketimpangan pendapatan pajak dengan Jakarta sebagai kantor pusat sebagian besar industri di kabupaten Bekasi harus dikaji ulang.
Apalagi dalam beberapa tahun kedepan Jakarta akan bergeser menjadi Daerah Khusus Jakarta dan bukan lagi Ibu Kota.
Hal ini tentunya mendorong pemerintahan berikutnya untuk mengambil porsi yang lebih adil untuk digunakan masyarakat Bekasi sebaik-baiknya.
Baca Juga: 15 Jam Berlalu Api Masih Berkobar di Pabrik Bekasi, Damkar Ungkap Hal Mengejutkan
Namun demikian, BN Holik tidak memungkiri ada banyak industri yang telah berkontribusi dengan baik tehadap Bekasi.
Bahkan kegiatan renovasi sekolah, kesehatan, dan bantuan sosial melalui berbagai lembaga telah tersalurkan.
CSR yang sudah berjalan bisa terus ditingkatkan, dan bagi industri yang ragu dan belum menyalurkan CSR nya, BN Holik mengajak untuk bersama-sama mewujudkan Bekasi maju saat dipimpin olehnya.
Berita Terkait
-
15 Jam Berlalu Api Masih Berkobar di Pabrik Bekasi, Damkar Ungkap Hal Mengejutkan
-
Detik-detik Mencekam Kebakaran Pabrik Bekasi, Saksi: Teman Saya Jadi Korban
-
Stop Putus Sekolah! Cabup Bekasi BN Holik Luncurkan Kartu Bekasi Maju
-
Korban Tewas Kebakaran Pabrik di Kota Bekasi Bertambah Jadi 9 Orang
-
Bencana Industri di Bekasi: Kebakaran Pabrik Tewaskan 3 Orang, Luka-luka Belum Teridentifikasi
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Bekasi Gelar Pesona Nusantara dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
-
Transformasi BRI: 130 Tahun Berjalan, Terus Membangun Inklusi Keuangan Berkelanjutan
-
Angkutan Motor Gratis Jelang Nataru KAI, Cek Rute dan Syaratnya di Sini!
-
BRI Perkuat Tanggap Bencana Banjir Sumatra Lewat BRI Peduli
-
Terbongkar! Ini Alasan Parkir di Polda Metro Jaya Wajib Bayar