SuaraBekaci.id - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bekasi 2024 telah resmi diisi oleh tiga pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bekasi. Ketiga calon ini pun memiliki visi dan misi berbeda-beda untuk Kota Bekasi.
Menariknya, di antara tiga paslon dua di antaranya memiliki program yang hampir sama, yakni memberikan dana untuk RW. Tak tanggung-tanggung, nominalnya pun mencapai ratusan juta.
Menanggapi hal tersebut, Pengamat Politik dari Universitas Islam 45 (Unisma) Bekasi, Adi Susila menyambut positif program tersebut.
“Saya setuju untuk itu sebenarnya taktik aja ya. Baik itu di RW maupun gaji pegawai naik, itu saya setuju semua itu. Karena itu nanti cara untuk menaikkan daya beli masyarakat,” “kata Adi kepada SuaraBekaci.id, Senin (16/9/2024).
Baca Juga: Sanksi Patsus untuk Aipda P Polisi Nakal Pelaku Pungli di Samsat Bekasi
Menurutnya, strategi membuat program yang menyasar RW dan RT dalam ajang Pilkada bakal memiliki pengaruh yang besar untuk paslon yang memiliki program tersebut.
Adi menyebut, nominal ratusan juta untuk program dana RW juga bukan angka yang mustahil untuk diwujudkan. Asalkan, dana tersebut dimanfaatkan sesuai kebutuhan dan bermanfaat.
“Ya sebenarnya realistis ya karena itu kan nanti timbal balik kan. Nanti misalnya dia mengelontorkan dana segitu nanti diharapkan daya beli masyarakat naik kan. Kalau daya beli masyarakat naik otomatis pajaknya juga naik gitu. Jadi menurut saya itu realistis aja,” ujarnya.
Diketahui, paslon di Pilkada Kota Bekasi yang memiliki program dana untuk RW ri antaranya paslon Heri Koswara - Sholihin. Pasangan ini memiliki program untuk tingkat RW berupa dana insentif pembangunan senilai Rp500 juta per tahun.
Program ini sengaja dibuat untuk memastikan pembangunan di Kota Bekasi lebih merata dimulai dari tingkat RW.
Baca Juga: 5 Fakta Kasus Begal Driver Wanita di Jatiasih: Akal Bulus Pelaku Berujung 9 Tahun Bui
Kemudian, paslon Tri Adhianto - Bobihoe atau yang disingkat Ridho, keduanya memiliki program dana operasional hibah RW senilai Rp100 juta per tahun.
Juru bicara tim pemenangan Ridho, Heri Purnomo menyebut, program dana operasional hibah untuk RW beda dengan insentif untuk RT dan RW.
Program dana operasional hibah itu nantinya bisa digunakan untuk kebutuhan lingkungan setempat seperti contohnya untuk perbaikan infrastruktur.
Heri mengatakan, dana hibah untuk RW sebesar Rp100 Juta per tahun itu telah diperhitungkan dengan matang oleh pihaknya.
“Kalau kita realistis aja hitung politik anggaran kita, kita gak mau muluk-muluk kita lihat lah realita yang ada,” kata Heri, Senin (16/9/2024).
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Fakta Baru Kasus Pagar Laut Bekasi, SHM Palsu Diduga Diagunkan ke Sejumlah Bank Swasta
-
Resmi! Buntut Kasus Pagar Laut, Nusron Copot 5 Orang Pegawai BPN Bekasi, 1 Dipecat
-
Diperiksa Bareskrim, Kades Segarajaya Ngaku Tak Tahu Soal Pagar Laut Bekasi
-
Blak-blakan Nusron Wahid Keterlibatan Oknum BPN di Kasus Pagar Laut Bekasi, Pejabat hingga Level Kasi
-
Nusron Wahid Ungkap Siapa Saja Oknum BPN 'Pemain' di Kasus Pagar Laut Bekasi: Besok Saya Umumkan
Terpopuler
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Pilihan
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
-
Perbandingan Spesifikasi Realme C75 vs Redmi Note 14, Duel Sengit HP 4G Rp 2 Jutaan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah