SuaraBekaci.id - Video viral memperlihatkan oknum Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bekasi diduga melakukan pungutan liar (pungli) kepada pedagang kaki lima (PKL) yang ada di sepanjang Jalan KH. Noer Ali, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Kasatpol PP Kota Bekasi, Karto, membenarkan bahwa yang ada dalam video itu adalah anggotanya. Dia pun mengatakan telah melakukan interogasi dan yang bersangkutan mengakui bahwa dia meminta uang kepada PKL.
Meski mengakui bahwa anggotanya meminta uang kepada PKL di lokasi tersebut, Karto mengatakan bahwa tindakan tersebut tidak bisa disebut sebagai pungutan liat.
“Bukan pungli sih, jadi ya itu mah sambil lewat, kalau pungli mah setiap hari,” kata Karto saat dikonfirmasi, Jumat (6/9/2024).
Baca Juga: Viral Video Oknum Satpol PP Diduga Malak PKL di Bekasi, Begini Pengakuan Pedagang
Nominal uang yang diminta anggota Satpol PP itu kepada PKL di lokasi tersebut sebesar Rp5.000.
“Rp5 ribu doang. (Uangnya) buat beli minum (bukan miras),” ujarnya.
Atas peristiwa itu, Karto mengatakan bahwa pihaknya telah memberi sanksi kepada yang anggota Satpol PP itu.
“Karena dia TKK (tenaga kerja kontrak), sementara kita buat teguran lisan,” kata Karto saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (6/9/2024).
Sebelumnya, beredar video viral terkait dugaan pungli yang dilakukan oknum Satpol PP Kota Bekasi kepada PKL yang ada di sepanjang Jalan KH. Noer Ali, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Baca Juga: Identitas Kerangka Manusia Gosong di Tambun Terungkap, Korban Tinggal Tak Jauh dari TKP
Berdasarkan video yang beredar, nampak mobil patroli Satpol PP berhenti sejenak di tempat kejadian perkara (TKP).
Tak lama seorang pedagang datang menghampiri oknum Satpol PP sambil merogoh tas yang dikenakannya. Pedagang itu kemudian memberikan oknum Satpol PP sesuatu yang dikeluarkan dari tasnya.
“Wah minta setoran itu, minta setoran. Wah parah ini, Polisi Pamong Praja minta setoran,” ucap seorang pria dalam video tersebut.
Warga sekitar berinisial R (36) membenarkan bahwa video viral itu terjadi di wilayahnya. Namun, dia mengaku tidak mengetahui secara pasti kapan insiden itu terjadi.
“Iya kalau dari video itu di sini, tetapi gak tahu kejadian kapan,” kata R di lokasi, Jumat (6/9/2024).
Dia mengatakan, bahwa Satpol PP memang kerap berlalu lalang di seanjang Jalan KH. Noer Ali. Namun, dia tidak mengetahui apakah ada tindakan pungli terjadi di wilayahnya.
“Satpol PP sering lewat sini, tapi tak nentu waktunya. Gak tahu juga pedagang ngasih uang apa enggak,” pungkasnya.
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Toko Dessert di Kota Bekasi, Pemilik Sweet Tooth Harus Tahu
-
Terdakwa Ungkap Ada Intervensi dari Tahanan Korupsi Jika Tolak Duit Pungli: Dia Tahu Jumlah Anak dan Alamat Saya
-
Terdakwa Pungli Rutan KPK Ungkit Pernah Rawat Tahanan Sakit Parah: Buang Air Kecil Saja Tak Bisa
-
Sampai Nangis di Persidangan, Terdakwa Pungli Rutan KPK Menyesal Ikut Peras Tahanan Korupsi
-
Jika Menang Pilkada, Pramono Janji Buka Taman-taman Jakarta 24 Jam Nonstop: PKL Boleh Dagang!
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Heri-Sholihin Optimis Pertumbuhan Ekonomi Kota Bekasi Bisa Tembus 8 Persen, Begini Caranya
-
Penampakan Warung Kelontong Tempat Jualan Obat Terlarang di Bekasi
-
5 Hari Banjir Rob Rendam Desa Hurip Jaya Bekasi: 320 KK Jadi Korban
-
Kampanye Hitam di Pilkada Kota Bekasi: Heri-Sholihin Tempuh Jalur Hukum
-
Geger Kapal Tongkang Nyangkut di Jembatan CBL Tambun, Begini Kronologisnya