SuaraBekaci.id - Sosok tiktoker asal Bekasi, Galih Loss tengah jadi sorotan lantaran video prank yang dianggap berbahaya. Pada video viral yang ia buat, Galih Loss membuat konten dengan meneriaki seorang pengemudi ojol sebagai begal.
Pada video yang viral, Galih Loss membuat konten prank dengan meneriaki seorang pengemudi ojek online sebagai pelaku begal.
Aksi Galih Loss di kontennya tersebut bahkan membuat dua sekuriti sampai harus turun tangan dan meminta si pengemudi ojol itu membuktikan bahwa motor itu bukan hasil dari kejahatan.
Baca juga:
Aksi Galih Loss ini sontak membuat publik begitu geram. Salah satu pengirim manifes di akun X mengatakan bahwa ojol yang jadi korban prank Galih Loss ialah kekasihnya.
"Di sini cowokku di-prank pas lagi dapat orderan, bahkan sampai di-cancel. Dia (@galihloss29) gak izin (sebelumnya buat bikin konten), dia juga bilang gak akan diupload (tapi tetap diupload)," cuit akun X @tanyakanrl seperti dikutip, Rabu (17/4).
"(Setelah diupload) cowokku minta takedown karena merasa gak nyaman, tapi cuma disuruh sabar. Tolong bantu report, ya," sambungnya.
Video ini pun membuat marah publik di platform media sosial. Galih Loss kemudian membuat video permintaan maaf dan menghapus konten ojol tersebut.
Baca juga:
Baca Juga: Remaja Bekasi Tabrak 13 Kendaraan, Kejar-kejaran dari Tarumajaya hingga Tol Becakayu
Galih Loss juga berjanji untuk membuat konten yang lebih bertanggung jawab di masa mendatang. Namun, terbaru di akun Tiktok miliknya, ia kembali unggah video prank.
Pada video terbarunya itu, Galih Loss berpura-pura belanja detergent di sebuah minimarket. Ia kemudian minum detergen yang telah ditukar itu di depan kasir.
Sontak saja aksi prank dari Galih Loss ini membuat kasir dan pengunjung minimarket itu panik lantaran Tiktoker asal Bekasi itu terjatuh dan seolah keracunan detergen. Pada video itu, Galih sempat mengatakan bahwa video itu prank untuk mengetes kebaikan orang.
Video ini telah di-upload Galih Loss usai posting video permintaan maaf prank ojol begal. Sontak saja video ini membuat publik ramai-ramai kembali memberikan hujatan.
Salah satu komika Egi Haw di akun X miliknya juga memberikan komentar soal kelakukan Galih Loss tersebut.
"Setidaknya diriku pernah berusaha mengingatkan, sekarang waktunya kita serahkan kepada Allah swt," tulis Egi disertai dengan tangkap layar percakapannya dengan Galih Loss soal konten prank.
Berita Terkait
-
Remaja Bekasi Tabrak 13 Kendaraan, Kejar-kejaran dari Tarumajaya hingga Tol Becakayu
-
Modus Dugaan Penipuan Program S3 ke Filipina, Pria Asal Bekasi Jadi Korban
-
Kakek dan Nenek yang Rawat Cucu Penderita Cerebral Palsy Dapat Bantuan Kemensos
-
Puncak Arus Balik Lebaran di Bekasi Terjadi Malam Ini, Jalur Arteri Ramai Lancar
-
Viral Video Perundungan Remaja Putri di Bekasi Gegara Kue Pancong, Pelaku Terancam Hukuman Berat
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Modal Awal Rp25 Juta, Kisah Sukses Peni Ciptakan 4 Lapangan Kerja Lewat AgenBRILink
-
BRI Tebar Kasih Natal 2025, 10.500 Paket Sembako Dibagikan untuk Masyarakat
-
Rebutan Proyek Bekasi: Jejak Suap Diduga Mengalir dari Ayah Bupati ke Jaksa
-
BRI Operasikan Ratusan Kantor dan Weekend Banking Selama Libur Nataru
-
Terungkap! Bus yang Terguling di Semarang Ternyata Tidak Laik Jalan, Data Mengejutkan dari Kemenhub