SuaraBekaci.id - Aksi perundungan menimpa remaja putri berinisial JPA (14). Dia dianiaya oleh temannya sendiri yang juga berjenis kelamin perempuan.
Paman korban, Khaerul Anwar mengatakan, aksi perundungan terjadi di sekitar Danau Duta Harapan, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Kamis (4/4/2024) lalu.
"Korban itu keponakan saya, dia baru cerita pas lebaran kejadian dari tanggal 4 April," kata Khaerul, Senin (15/4/2024).
Khaerul mengungkap, perundungan bermula saat korban mengunggah foto di status WhatsApp. Unggahan tersebut memperlihatkan korban tengah jajan kue pancong.
Kemudian, unggahan status Whatsapp itu mendapat respon dari kakak senior korban berinisial M.
“Boleh tuh kuenya,” balas kakak senior korban pada unggahan status Whatsapp korban.
Mendapat respon seperti itu, korban kemudian membalas dengan menjanjikan akan membelikan kakak senior ya itu kue pancong.
"Selang satu hari mau dibeliin ternyata warung kue pancongnya tutup, di fotoin juga warungnya," ucap Khaerul.
Meski begitu, korban tetap berbuat baik dengan berinisiatif memberikan uang ke seniornya tersebut sebagai ganti kue pancong. Nahas, niat baik korban justru dibalas dengan tindakan perundungan.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Bus Rosalia Indah di Tol Semarang-Batang: Korban Tewas Bertambah Jadi 8 Orang
Perundungan pertama akhirnya terjadi dan dilakukan oleh terduga pelaku berinisial E (16) yang juga merupakan teman korban. Aksi perundungan itu dilakukan di kediaman M, kemudian berlanjut di tempat yang berbeda selama 3 kali.
"Si E enggak terima karena enggak tepat waktu, awalnya dipukulin di rumah M, kedua di gamparin (tampar) di Perwira Sari," jelas dia.
Puncak perundungan yang dialami korban JPA terjadi di sekitar Danau Duta, Bekasi Utara. Saat itu, terduga pelaku melakukan prnganiayaan dengan cara memilih dan menendang korban hingga menar.
"Di Danau Duta keponakan saya diajak main sama temanya entah sekongkol atau gimana, sampai disana malah dipukul, ditendang, digamparin, ada temennya juga yang video-in," ucapnya.
Selain dianiaya, korban juga diancam untuk tidak menceritakan kejadian tersebut ke siapa pun termasuk keluarga nya.
Kendati demikian, korban akhirnya menceritakan aksi perundungan itu ke keluarganya. Dan keluarga kemudian langsung membuat laporan polisi terkait insiden itu pada Rabu (10/4/2024).
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Bekasi Gelar Pesona Nusantara dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
-
Transformasi BRI: 130 Tahun Berjalan, Terus Membangun Inklusi Keuangan Berkelanjutan
-
Angkutan Motor Gratis Jelang Nataru KAI, Cek Rute dan Syaratnya di Sini!
-
BRI Perkuat Tanggap Bencana Banjir Sumatra Lewat BRI Peduli
-
Terbongkar! Ini Alasan Parkir di Polda Metro Jaya Wajib Bayar