Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Kamis, 25 Januari 2024 | 12:03 WIB
Sengendara motor bernama History Cally Power (19) terlilit kabel optik yang menjuntai di Jalan Raya Candrabhaga, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Senin (22/1/2024) pagi [Suara.com/Mae Harsa]

SuaraBekaci.id - VP Corporate Legal and Secretary PT Telkom Akses, Rizky Kurniawan mengakui bahwa kabel yang menjuntai di Jalan Raya Candrabhaga, Kota Bekasi adalah miliknya. Kabel itu sempat melukai leher seorang pemuda yang melintas.

“Berdasarkan informasi awal dari cek kondisi lapangan bahwa kabel yang dimaksud memang benar merupakan kabel fiber milik kami,” kata Rizky dalam keterangannya, dikutip Kamis (25/1/2024).

Rizky pun mengatakan, atas kejadian itu PT Telkom Akses menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada pihak korban. Pihaknya tengah mengupayakan komunikasi yang baik dengan pihak korban.

Rizky memastikan, pihaknya terus berupaya melakukan investigasi untuk memperbaiki kondisi kabel tersebut.

Baca Juga: Kabel Optik yang Makan Korban di Bekasi Diduga Milik Telkom, Dua Teknisi Diperiksa Polisi

“Telkom Akses terus melakukan investigasi lebih lanjut termasuk memperbaiki kondisi kabel. Telkom Akses juga terus berkoordinasi dengan aparat setempat,” ujarnya.

Dia mengimbau kepada masyarakat yang menemukan kabel menjuntai atau dalam kondisi yang kurang baik untuk melaporkannya ke call center 147.

“Telkom berkomitmen memastikan pekerjaan lapangan dapat dilaksanakan dengan tertib,” tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, korban menceritakan bahwa peristiwa itu bermula saat dirinya hendak menuju gedung Creative Center Bekasi.

“Jadi tuh dari rumah kan di PUP (Pondok Ungu Permai) menuju gedung creative center di deket Juanda. Saya berangkat jam 8 lewat, itu kejadiannya di sana tuh kurang lebih jam 9 pas,” kata korban yang akrab disapa History, Selasa (23/1/2023).

Baca Juga: Tok! Bawaslu Kota Bekasi Putuskan Aksi Camat Pamer Jersey 02 Bukan Pelanggaran

History menceritakan, sebelumnya dia sudah menyadari adanya kabel panjang yang menggantung di sisi jalan. Namun, ia tak mengkhawatirkan hal itu dan tetap mengendarai motornya dengan kecepatan 20 km/per jam.

“Sebelumnya ngeliat kabel itu gelantungan cuma kabel itu gak ke jalan. Kaya tiba-tiba ada angin, langsung (kabel) ngarah ke leher saya,” ucapnya.

Seketika History pun langsung terjatuh dari motornya, akibat mempertahankan diri dari lilitan kabel itu.

“Akhirnya saya jatuhkan motor saya, terus saya pegang ini, pegang kabel,” ujarnya.

Warga pun langsung berdatangan untuk membantu korban. History melihat beberapa warga yang datang langsung memotong kabel tersebut.

Kontributor : Mae Harsa

Load More