SuaraBekaci.id - Beredar video detik-detik seorang pria diduga pelaku begal meraung menangis ketakutan lantaran dikepung massa di Fly Over Kranji, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Dari caption video yang diunggah akun @infobekasi, Sabtu (2/12), pengepungan pelaku begal oleh massa terjadi pada Jumat malam (1/12).
"Seorang pemuda dilaporkan merupakan pelaku begal menangis minta ampun ketika diamuk warga di FO Kranji, Bekasi Barat,"
Dari video yang beredar, terlihat massa memenuhi depan ruko. Terlihat satu orang pelaku begal tampak meringis ketakutan karena dikepung massa.
Aparat kepolisian juga tampak kesulitan untuk mengamankan massa dari amukan massa. Pelaku sempat diamuk massa saat akan dibawa ke dalam mobil polisi.
Dari informasi yang dihimpun, seorang remaja dikabarkan menjadi korban pelaku begal ini hingga alami luka di bagian leher. Kini korban dirawat di RS Ananda, Kota Bekasi.
Kriminalitas di Bekasi
Jelang pemilu 2024, tingkat kriminalitas di Bekasi dalam beberapa pekan terakhir mengalami kenaikan. Terbaru, seorang ibu di Bojongmangu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menjadi korban begal.
Dari informasi yang dihimpun, korban mengalami pembegalan di Kampung Pasirbuang, Desa Sukabungah, Kecamatan Bojongmangu pada Rabu (29/11) sore, selepas adzan magrib.
Korban awalnya dibuntuti oleh dua orang pelaku yang mengendarai sepeda motor. Korban saat itu sedang pulang ke rumah dan melintas dari arah Kampung Warudoyong.
Saat tiba di jalan Pasirbuang, tepatnya sebelum TPU Pasirbuang, pelaku kemudian beraksi dan todongkan senjatan tajam jenis celurit kepada korban.
Kaget dengan aksi pelaku, korban lantas meloncat ke sawah. Pelaku pun mengambil motor korban. Korban tidak mengalami luka berat, namun motor Honda Scoopy miliknya dibawa pelaku begal.
Tidak hanya aksi begal, perampokan minimarket juga terjadi di Kota Bekasi pekan lalu. Pada Minggu 26 November 2024, minimarket yang berlokasi di Jalan Dewi Satrika dirampok.
Aksi perampokan minimarket juga terjadi di kawasan Kelurahan Bojong Menteng, Kecamatan Rawalumbu.
"Sudah kedua di wilayah hukum Polsek Bekasi Timur (perampokan minimarket), sebelumnya di wilayah Bojong Menteng yang sistem kerjanya 24 jam," kata Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Sukadi.
Berita Terkait
-
Waspada! Modus Peredaran Uang Palsu di Bekasi dengan Modus Top Up, Pelaku Kabur Tinggalkan Rp500 Ribu
-
Perusahaan di Bekasi Alami Kerugian, Produksi Turun 20 Persen Imbas Demo Buruh Tutup Akses Tol
-
Polisi Usut Massa Buruh yang Keroyok Sopir dan Kernet Truk di Bekasi
-
Tak Puas UMK Kota Bekasi 2024 Tertinggi di Jabar, Massa Buruh Malam Ini Tuntut Rp5,8 Juta
-
Breaking News! UMK Kota Bekasi 2024 Tertinggi di Jawa Barat
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!
-
AgenBRILink Tingkatkan Inklusi Keuangan di Wilayah 3T, Contohnya Muhammad Yusuf di Sebatik