SuaraBekaci.id - Masyarakat Bekasi, Jawa Barat (Jabar) wajib waspada dengan peredaran uang palsu. Terbaru, kasus peredaran uang palsu terjadi di sebuah konter pulsa di Kampung Sayuran, Kelurahan Kertasari, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jabar.
Modus yang dilakukan pelaku untuk mengedarkan uang palsu dengan cara melakukan top up uang digital di konter pulsa. Aksi pelaku ini terjadi pada 29 November 2023 sekitar pukul 19:40 WIB.
Menurut keterangan Kasie Humas Metro Bekasi AKP Hotma Sitompul, pelaku seorang laki-laki mendatangi konter pulsa sekitar pukul 19:40 WIB untuk pengisian uang digital.
"Awalnya ada laki-laki ke konter dengan maksud tujuan pengisian saldo (top up uang digital)," ujar Hotma Sitompul saat dikonfirmasi wartawan seperti dikutip dari Bekasi24jam--jaringan Suara.com, Sabtu (2/12).
Baca Juga: Perusahaan di Bekasi Alami Kerugian, Produksi Turun 20 Persen Imbas Demo Buruh Tutup Akses Tol
Namun dijelaskan oleh Hotma, aksi pelaku digagalkan oleh penjaga konter yang merasa curiga dengan gerak-gerik pelaku.
Pelaku menurut penuturan penjaga konter berjumlah dua orang dan gerak-gerik mereka sangat mencurigakan. Kedua pelaku tidak langsung melakukan transaksi.
Saat itu pelaku akan melakukan pembayaran dengan uang palsu, namun belum sempat terjadi transaksi. Pelaku yang merasa dicurigai kabur dengan meninggalkan uang palsu Rp500 ribu.
"Belum terjadi penukaran uang pelaku kabur. Dan pelaku meninggalkan uang palsu dengan total Rp500 ribu," kata Hotma.
"Meskipun korban tidak mengalami kerugian, kasus ini mengawatirkan ke korban yang lain, ini harus ditindak,"
Baca Juga: Polisi Usut Massa Buruh yang Keroyok Sopir dan Kernet Truk di Bekasi
Kenali Ciri-Ciri Keaslian Uang Rupiah dengan 3D (Dilihat, Diraba, Diterawang)
1. Dilihat
Perubahan warna benang pengaman pada pecahan Rp100.000 dan Rp50.000, perisai logo BI pada pecahan Rp100.000, Rp50.000, dan Rp20.000. Menemukan angka berubah warna yang tersembunyi pada pecahan Rp100.000, Rp50.000, Rp20.000, Rp10.000, dan gambar tersembunyi berupa tulisan BI dan angka.
2. Diraba
Setelah memperhatikan uang dengan saksama, selanjutnya rabalah uang yang Anda curigai. Anda akan merasakan ada bagian uang yang kasar, yaitu pada gambar utama, gambar lambang negara, angka nominal, huruf terbilang, frasa NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA, dan tulisan BANK INDONESIA.
Tuna netra bisa meraba kode tuna netra (blind code) di sisi kiri dan kanan untuk mengenali nilai nominal dan asli atau tidaknya uang kertas.
3. Diterawang
Setelah memperhatikan dan merabanya, angkatlah uang dan arahkan pada cahaya. Anda bisa menemukan gambar pahlawan, gambar ornamen pada pecahan tertentu, dan logo BI yang akan terlihat utuh.
Berita Terkait
-
DPR Bakal Ungkap Dalang di Balik Pagar Laut: Jangan Bilang Ruang Laut Ini Milik Tuhan
-
Ini Dia Penampakan Pagar Laut di Bekasi yang Menuai Polemik
-
Selidiki Pihak yang Tanggungjawab Atas Pemagaran Laut, DPR: Kita Takut Salah Panggil
-
Pagar Laut di Perairan Pesisir Utara Bekasi Ternyata Proyek Bikinan Pemerintah
-
Siapa Dalang di Balik Pagar Laut Misterius Bekasi? Nama Jokowi Hingga Aguan Disorot
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
-
Manajer Pastikan Arlyansyah dan Figo Dennis Tetap di PSIM Yogyakarta
-
Sadis! Rekonstruksi Tawuran Geng di Pontianak, Usus Remaja Terburai Disabet Celurit 180 cm
-
Cara WNI Pindah Kewarganegaraan Jepang, Ternyata Tidak Serumit Itu!
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu