SuaraBekaci.id - Salah satu permainan yang kerap dimainkan oleh anak-anak di sekolah ternyata mendatangkan petak. Seorang siswa SMPN 7 Bekasi, Jawa Barat meninggal dunia setelah bermain kuda temprok atau kebo bunting.
Korban inisial MA meninggal dunia pada Jumat (17/11) setelah menjalani permainan yang kerap dimainkan anak-anak di sekolah. Permainan itu dimainkan korban saat jam istirahat di kelasnya.
Mengutip laporan Bekasi24jam--jaringan Suara.com, Sabtu (18/11), peristiwa wafatnya MA usai menjalani permainan ini dikonfirmasi pihak Sekreratis Dinas Pendidikan Dinas Kota Bekasi, Warsim Suryana.
Namun kata Warsim pihaknya belum mendapat kronologis detail peristiwa tragis tersebut.
Baca Juga: Karyawati di Cikarang Ditabrak Pembalap Liar hingga Tewas, Suami Korban Tuntut Pelaku Diproses Hukum
“Kronologisnya saya belum hapal bener, karena saya belum konfirmasi ke Kepala Sekolah (Kepsek). Cuman yang saya dapat info yang saya sampaikan upaya yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan,” ucapnya.
Warsim menjelaskan bahwa dari insiden tersebut, pihak dinas pendidikan dan stakcholder terkait akan melakukan beberapa langkah-langkah penyelesaikan kasus ini.
“Keluarga besar Disdik Kota Bekasi, Kadisdik dan Kabid SMP bersama Kepala SMPN 7 dan keluarga besar SMPN 7 serta jajaran Polsek Bekasi Selatan serta dari Polres Metro Bekasi Kota sudah melakukan langkah penyelesaian secara penuh kekeluargaan dengan pihak orang tua almarhum didampingi Ketua RT,” jelasnya.
Pihak dinas pendidikan kota Bekasi juga sudah mendatangi sekolah dan kediaman rumah korban unutk menyampaikan belasungkawa.
"Dengan saat ini, Almarhum akan dimakamkan hari ini sekira pukul 09.00 WIB di pemakaman TPU Pedurenan Mustika Jaya,” sambungnya.
Baca Juga: Catat! Esok Hari, Warga Bekasi Bakal Turun ke Jalan Lagi Suarakan Dukungan untuk Palestina
Apa itu permainan Kebo Bunting
Kebo bunting atau juga dikenal dengan sebutan kuda tomprok adalah jenis permainan yang cukup populer di kalangan anak sekolah, tingkat SD ataupun SMP.
Jenis permainan ini memang cukup mengundang resiko cidera pada anak-anak yang melakukannya. Hal ini lantaran peserta permainan ini harus menahan beban peserta lain menggunakan tulang punggung.
Berikut cara bermain kebo bunting, pertama, peserta dibagi ke dalam 2 kelompok, kelompok pertama akan menjadi kebo dan kelompok kedua akan menjadi penunggang kebo.
Kedua, kelompok pertama akan berbaris dengan posisi membungkukkan badan, kepala anak yang berada di belakang teman lain harus masuk di antara kedua kaki teman yang di depan, kedua tangan berpegangan pada kaki teman yang berada didepannya tersebut. Kebo paling depan posisinya berdiri menyandar pada tembok.
Ketiga, anak-anak dari kelompok lain akan melompat dan menaiki punggung para kebo yang sudah berbaris membungkuk. Terakhir, pemain pertama dari kelompok penunggang harus bisa melompat sejauh mungkin hingga dapat menaiki atau mendekati kebo paling depan.
Berita Terkait
-
40 Siswa Madrasah Ditetapkan Sebagai Duta Moderasi Beragama
-
Putri Pahlawan Kusumah Atmadja di Usia Senja: Hidup Sendiri, Tinggal di Kontrakan
-
Sendiri di Usia Senja: Kisah Putri Pahlawan Kusumah Atmadja yang Tinggal di Kontrakan
-
BisKita Trans Wibawamukti Siap Meluncur, Organda Bekasi Minta Rem Darurat
-
Belum Ada yang Teridentifikasi, RS Polri Kumpulkan Sampel Jenazah Korban Kebakaran Pabrik di Bekasi
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Ini Alasan Kejari Perpanjang Masa Penahanan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi
-
Menuju Ekonomi Hijau, Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan BRI Capai Rp764,8 Triliun
-
Kecelakaan Maut di Bekasi, Ibu dan Anak Tewas Mengenaskan
-
Ketua RT Ungkap Kondisi Satu Keluarga di Bekasi yang Jadi Korban Kecelakaan Tol Cipularang
-
Kecelakaan Maut di Tol Cipularang, Begini Penjelasan Jasa Marga