Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Kamis, 12 Januari 2023 | 13:54 WIB
Petugas selesai melakukan olah TKP di rumah kontrakan Jalan Ciketing Udik Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, lokasi penemuan satu keluarga tak sadarkan diri (Suara.com/Danan Arya)

SuaraBekaci.id - Warga digegerkan dengan ditemukan satu keluarga tak sadarkan diri di dalam rumah kontrakan yang berlokasi di Jalan Ciketing Udik Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (12/1/2023).

Menurut Kapolsek Bantar Gebang Kompol Samsono, bahwa dari lima orang yang ditemukan tak sadarkan diri, dua orang dinyatakan meninggal dunia.

"Saat ini meninggal dua orang di rumah sakit," ucap Samsono. 

Menurut Samsono, saat ini polisi masih melakukan olah TKP dan membawa sejumlah barang bukti seperti KTP dan ponsel dari dalam kontrakan.

Baca Juga: Geger! Satu Keluarga Tewas Bunuh Diri Tenggak Racun, Diduga Diperas Artis Porno

Selain itu, Samsono menambahkan bahwa selain barang bukti yang dibawa, terdapat bekas makanan yang dibawah untuk dilakukan oleh pihak Dinas Kota (Dinkes) Bekasi.

"Bekas makanan tadi dibawa sama Dinkes, sedang di lidik," ujar Samsono.

Pantauan SuaraBekaci.id petugas kepolisian selesai melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) sekitar pukul 13.00 WIB. Petugas keluar membawa, bekas bungkus kopi, botol air mineral, beras dan beberapa pakaian.

Sebelumnya, pemilik kontrakan, Erti (60) menyebut kejadian tersebut terjadi pagi hari setelah dirinya pulang dari pasar.

Dirinya yang masuk ke kerumah itu melihat penghuni rumah dalam kondisi tidak sadar diri.

Baca Juga: Geger Satu Keluarga di Bekasi Ditemukan Tak Sadarkan Diri, Saksi: Mulut Keluarkan Busa

"Pas saya masuk udah enggak sadarkan diri, terus mulut berbusa," ucap Erti saat ditemui SuaraBekaci.id

Dirinya hanya melihat dua orang dewasa yang berada di ruang tengah dengan mulut sudah keluar busa, sedangkan dua lainnya berada di kamar kontrakan itu.

"Saya hanya lihat yang di ruang tengah aja yang mulutnya udah berbusa," ujar Erti.

Kontributor : Danan Arya

Load More