Remaja di Bekasi Diduga Jadi Korban Salah Tangkap Polisi, Disangka Gangster Dipukuli hingga Kritis

Menurut kuasa hukum korban, Griffinly Mewoh, Fikri saat kejadian saat membeli makan. Namun kemudian ia ditangkap dan dipukuli.

Galih Prasetyo
Selasa, 23 Mei 2023 | 11:26 WIB
Remaja di Bekasi Diduga Jadi Korban Salah Tangkap Polisi, Disangka Gangster Dipukuli hingga Kritis
Kekerasan polisi saat menangani aksi pemogokan

SuaraBekaci.id - Seorang remaja berusia 20 tahun di Bekasi menjadi korban salah tangkap polisi. Fikri yang merupakan warga Kampung Cijengkol RT 001 RW 001, Kecematan Setu, Kabupaten Bekasi jadi korban salah tangkap anggota tim Brimob Resimen 1 Cikeas pada Sabtu (20/5) dinihari.

Fikri dianggap menjadi salah satu anggota gangster saat pihak kepolisian menggelar operasi di Jalan Raya MT Haryono, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi.

Menurut kuasa hukum korban, Griffinly Mewoh, Fikri saat kejadian saat membeli makan. Namun kemudian ia ditangkap dan dipukuli. Diduga anggota tim Brimob Resimen 1 Cikeas yang memukuli Fikri.

Griffinly menjelaskan bahwa saat berada di depan pintu gerbang Perumahan Griya Setu Permai, Fikri sempat melihat ada sekelompok orang pakai baju preman dan pakaian dinas polisi lengkap. Fikri penasaran dan ingin melihat ada kejadian apa.

Baca Juga:Konvoi Cari Lawan Tawuran karena Ingin Tenar, Pemuda Asal Jakarta Utara Malah Masuk Bui

"tapi tiba-tiba dipukul secara membabi buta yang menurut kami itu sangat sayangkan," jelas Griffinly seperti dilihat dari unggahan akun Bekasi24jam--jaringan Suara.com

Dijelaskan oleh Griffinly, Fikri sempat mengalami masa kritis karena luka cukup parah. Namun saat ini kondisinya mulai membaik dan mendapat perawatan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Kabupaten Bekasi.

Luka-luka yang dialami Fikri kata Griffinly hampir di sekujur tubuh, mulai dari kepala hingga ujung kaki. Ditegaskan Griffinly, kliennya tersebut adalah korban salah tangkap polisi.

"Ya kalau kita anggap sih, ini salah sasaran, karena memang sebenarnya korban tidak ada di lokasi sebelumnya, dan kejadian rame-rame ada polisi banyak, dia pikir orang kampung situ ya, mau ikut nimbrung sebenarnya, tapi akhirnya malah jadi korban pemukulan dan penangkapan," jelasnya.

Baca Juga:Brutal! Tawuran Antarwarga Pecah di Jatinegara, Sebuah Motor Ikut Dibakar

Berita Terkait

Menurut Syaikhu, Jokowi sebagai kepala negara harus mampu menjaga netralitas. Agar kontestasi politik dapat berjalan dengan semestinya.

bekaci | 16:00 WIB

"Masih sangat mungkin Sandiaga (Uno) masuk dalam bursa Cawapres kita, kata Syaiku, di Bekasi.

bekaci | 14:08 WIB

Pemkab Bekasi melalui BKPSDM mengundang CPPPK guru formasi 2022, untuk pengambilan sumpah jabatan dan pelatikan sebagai ASN Senin, 5 Juni 2023.

garut | 09:45 WIB

"Mereka kelompok bermotor GRS, tujuannya mau cari lawan. Untungnya tidak ada masyarakat yang jadi korban, tapi perbuatan mereka sangat meresahkan,"

jabar | 19:09 WIB

Langkah tersebut kata Junaedi juga bergantung pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD)

bekaci | 19:02 WIB

News

Terkini

Memang ada plus minusnya, kalau yang tertutup itu memang kewenangan partai menjadi kuat," kata Adi.

News | 21:48 WIB

Spanduk-spanduk besar dengan gambar wajah para pejabat negara yang dibawa oleh ahli waris memiliki harapan mendalam untuk penyelesaian persoalan tanah Tol Jatikarya.

News | 17:48 WIB

Kenaikan telur ini sekitar habis lebaran. Normalnya kan Rp26 ribu sampai Rp28 ribu,

News | 15:26 WIB

"Pilkades Serentak 2024 untuk 154 desa kemungkinan besar ditunda karena alasan khusus," kata Kepala DPMD Kabupaten Bekasi Rahmat Atong

News | 13:18 WIB

Seorang ibu dan anak jadi korban kecelakaan sepeda motor di Jalan Raya Sultan Agung, Kranji, Kota Bekasi, Selasa (30/5) malam.

News | 23:31 WIB

Kasus pembuangan bayi tahun ini melonjak drastis. Sebab, tahun 2022 lalu hanya ada dua kasus pembuangan bayi di Kabupaten Bekasi.

News | 18:25 WIB

Belum membongkar sejauh peralatannya, jadi peralatannya belum di sentuh sama mereka (polisi), ucapnya.

News | 16:29 WIB

Bank Mandiri memiliki berbagai produk perbankan yang bisa digunakan untuk bertransaksi di kawasan Damai Indah Golf PIK Course.

News | 22:23 WIB

Kasus pertama pembuangan bayi terjadi di Jalan Masjid Al Futukh Kampung Kebon Dusun III Desa Tambun, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi

News | 21:10 WIB

Dia spesialis, sudah 20 kali, kata Kapolsek Pondok Gede, Kompol Dwi Haribowo.

News | 15:50 WIB

"Terekam kamera CCTV sekolah para pelaku pembacokan di kampung bojong tua jatimakmur berjumlah 6 orang dengan 3 sepeda motor,"

News | 14:46 WIB

Peristiwa tersebut mendapatkan sorotan dari netizen. Warganet dibuat heboh sekaligus heran dengan aksi seorang pria misterius tersebut.

News | 20:37 WIB

Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian (Kadiskominfostandi) Kota Bekasi buka suara soal running text bernada kritikan terhadap Plt. Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto

News | 21:58 WIB

"Kenapa kami baru turun karena belakangan ini yang lagi viral itu dampak Lampung efek, selain itu kecenderungan masyarakat sekarang kritikan soal jalan jadi lebih ramai,"

News | 21:49 WIB

Summarecon Mall Bekasi (SMB) untuk ketiga kalinya kembali menggelar event bagi para pecinta hewan peliharaan dan tanaman hias

Lifestyle | 21:30 WIB
Tampilkan lebih banyak