SuaraBekaci.id - Viral sebuah video yang memperlihatkan seorang emak-emak dengan menggunakan hijab warna hijau meminta massa mahasiswa yang demo kenaikan bahan bakar minyak (BBM) untuk membuka jalan dan membubarkan diri.
Dalam video itu memperlihatkan seorang emak-emak beradu debat dengan salah satu mahasiswa agar aksi mereka dihentikan dan membuka jalan yang ditutup.
Video ini viral dan diunggah sejumlah akun media sosial Instagram. Dari caption pada video yang diunggah akuan @daenginfo, disebutkan bahwa kejadian ini berlangsung di depan Universitas Makassar, Jalan Perintis Kemerdekaan.
"Seorang ibu-ibu yg meminta jalan dibuka berdebat dengan mahasiswa Unhas yang menutup full jalan Perintis depan pintu 1 Unhas sore/petang ini," tulis caption pada video tersebut.
Baca Juga:Emak-emak pun Ikut Aksi Tolak Kenaikan Harga BBM di Banyumas, Bawa Sapu dan Peralatan Rumah Tangga
Menurut keterangan di akun Instagram tersebut disebutkan bahwa demo mahasiswa di Unhas telah bubar pada pukul 18:00 Wita.
Dalam video, si emak-emak ini terlihat cukup emosi saat meminta para mahasiswa untuk membuka jalan perintis. Ia bahkan mengatakan bahwa tugas mahasiswa itu belajar.
Namun permintaan tersebut tidak dituruti oleh para mahasiswa. Salah satu mahasiswa juga menjelaskan kepada masyarakat soal aksi mereka ini.
Tak mau debat dengan emak-emak itu semakin melebar. Para mahasiwa ini memilih untuk tak meladeni emak-emak tersebut.
Bahkan dalam video, para mahasiswa ini memilih untuk membelakangi emak-emak yang terus meminta agar jalan dibuka oleh para mahasiswa.
Video ini pun membuat publik ramai memberikan komentar. Ada yang mendukung aksi emak-emak ini karena menganggap aksi mahasiswa merugikan masyarakat umum lainnya.
Namun banyak juga yang menyebut aksi emak-emak ini tidak perlu diindahkan oleh para pendemo. Sejumlah netizen bahkan menyebut emak-emak itu sebagai buzer, intel dan kritik lainnya.