SuaraBekaci.id - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea akan bicara soal kasus penembakan Brigadir J di rumah dinas Irjen Pol Ferdy Sambo. Hotman memberi pesan khusus kepada Bharada E, salah satu tersangka dalam kasus yang menyita perhatian publik ini.
Hotman unggah video pesan itu saat dirinya tengah berada di salah satu rumah sakit swasta karena keracunan obat. Dalam pesannya, Hotman meminta Bharada E untuk berkata jujur tentang kasus tersebut.
"Renungan pagi untuk Bharada E. Pada saat kamu lagi sarapan pagi ini di tahanan, renungkanlah apa kata abang mu ini," kata Hotman membuka pesannya itu seperti dikutip dari akun Instagram @hotmanparisofficial.
"Halo Bharada E, sebelum terlambat agar kamu secara jujur, terbuka siapa saja yang sebenarnya terlibat dalam penembakan Brigadir J," lanjut Hotman.
Baca Juga:Tersangka Baru Pembunuhan Brigadir J Merupakan Aktor Intelektual? Mahfud MD: Alhamdulillah Tuntas
Dikatakan oleh Hotman, bahwa proses hukum di kasus penembakan Brigadir J sangat panjang dan tak akan berhenti di tingkat kepolisian.
Hotman pun meminta Bharada E untuk berani berterus terang dan bongkar semua kebenaran pada peristiwa tersebut.
"Kamu bisa saja merasa aman di tingkat penyidikan, tetapi pengakuan kamu sekarang pada akhirnya yang menentukan hukuman kamu, kan, bukan di tingkat penyidikan. Nanti nasibmu ditentukan putusan pengadilan, yaitu mulai dari Pengadilan Negeri, PT, kasasi, dan PK," jelas Hotman.
Hotman pun mempertanyakan apakah Bharada E sudah mengambil keputusan terbaik dengan menanggung beban tanggung jawab kematian Brigadir J itu.
"Apa kamu yakin oknum-oknum terkait bisa menolong kamu sampai tingkat PK Mahkamah Agung kalau kamu hanya membebankan semuanya tanggung jawab ke kamu,"
Baca Juga:Sore Ini Tersangka Baru Tewasnya Brigadir J Bakal Diumumkan Langsung Kapolri
Ditambahkan Hotman, bahwa pilihan paling logis untuk Bharada E saat ini ialah terbuka pada proses penyidikan agar bisa menentukan nasibnya sendiri.
"Jadi, sekaranglah penentuannya. Masa depanmu ditentukan sekarang ini karena kalau kamu buat pengakuan sejujurnya maka penyidik akan terbantu untuk mengungkapkan fakta sebenarnya,"
"Ingat, kalau bebannya hanya di kamu, bayangkan beratnya hukuman dan masa depanmu masih panjang, adikku,"
"Jadi, benar-benarlah sadari itu. Buatlah pengakuan sejujurnya sebelum terlambat. Inilah saatnya,"
Sementara itu, pada sore ini, Selasa (9/8/2022), Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) akan mengumumkan tersangka baru.
"Insyaallah, sore ini," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo mengutip dari Antara.
Dedi menambahkan bahwa pengumuman tersangka ketiga akan disampaikan secara resmi oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri.
"Iya, betul (diumumkan oleh Kapolri)," kata Dedi.