Citayam Fashion Week Tuai Pro dan Kontra, Begini Sikap Pemprov DKI Jakarta

"Tapi kan bukan seperti kami memindahkan atau menggusur atau melanggar orang di pinggir jalan," kata Wagub DKI Jakarta.

Ari Syahril Ramadhan
Rabu, 27 Juli 2022 | 15:00 WIB
Citayam Fashion Week Tuai Pro dan Kontra, Begini Sikap Pemprov DKI Jakarta
Warga berjalan di zebra cross saat peragaan busana "Citayam Fashion Week" di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Senin (25/7/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraBekaci.id - Pemprov DKI Jakarta tidak gegabah dalam menentukan nasib ajang Citayam Fashion Week (CFW) di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, karena saat ini sedang digandrungi para remaja.

"Itu kan perlu waktu, jadi tidak bisa serta merta kemudian kami menggusur kemudian, kalau mau direlokasi," kata Riza Patria di Balai Kota Jakarta, Rabu (27/7/2022).

Saat ini, lanjut dia, pihaknya menekankan ketertiban, kebersihan, parkir dan waktu pelaksanaan CFW.

Pihaknya membatasi ajang itu hingga pukul 22.00 WIB agar pengunjung yang dari luar Jakarta tidak ketinggalan transportasi umum mengingat beberapa waktu lalu ada sejumlah remaja tidur di jalur pejalan kaki karena ketinggalan kereta.

Baca Juga:Pemkot Jakpus Sita Belasan Motor Parkir Liar di Kawasan Citayam Fashion Week

Di sisi lain, Riza mengharapkan partisipasi orang tua untuk membimbing anak mereka agar tidak terjerumus perilaku penyimpangan orientasi seksual berupa lesbian, gay, biseksual, transgender (LBGT).

Alasannya, kata dia, banyak ditemukan remaja pria berdandan wanita dan menggunakan pakaian wanita di ajang CFW.

"Tapi kan bukan seperti kami memindahkan atau menggusur atau melanggar orang di pinggir jalan. Biar bagaimana pun mereka anak-anak yang perlu kami bimbing. Orang tua bimbing yang di rumah, yang tahu anaknya punya kecenderungan apa, dipahami, dimengerti," ucap Riza.

Citayam Fashion Week mengundang pro dan kontra masyarakat.

Ajang itu dinilai membangkitkan kreativitas dan produk lokal namun CFW juga memanfaatkan jalur trotoar dan penyeberangan jalan untuk peragaan busana sehingga tidak sesuai peruntukan.

Baca Juga:Gisel Tanggapi Jeje Slebew yang Ngamuk saat Diminta Foto Bareng: Namanya Masih Baru

Sejumlah opsi kini dilakukan di antaranya merelokasi, menentukan waktu pelaksanaan agar lebih efektif.

Berita Terkait

Di balik Pride Month ini sendiri rupanya terdapat beberapa fakta-fakta yang belum banyak diketahui.

lifestyle | 14:44 WIB

Coldplay berencana menggelar konser di Jakarta pada November 2023 mendatang. Beberapa pihak menolak kedatangan band asal Inggris tersebut dikarenakan meneriakan gagasan LGBT. Berikut adalah tanggapan Buya Yahya.

bandungbarat | 13:15 WIB

Kebijakan Ganjil Genap di DKI Jakarta telah diperluas dari 13 titik menjadi 26 titik.

serang | 22:29 WIB

Ridwan Kamil memastikan diri akan kembali maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024 mendatang

denpasar | 20:29 WIB

Menurutnya meskipun pernah dekat, kedekatan tersebut hanya sebatas Pilkada DKI Jakarta.

mamagini | 15:16 WIB

News

Terkini

Kenaikan telur ini sekitar habis lebaran. Normalnya kan Rp26 ribu sampai Rp28 ribu,

News | 15:26 WIB

"Pilkades Serentak 2024 untuk 154 desa kemungkinan besar ditunda karena alasan khusus," kata Kepala DPMD Kabupaten Bekasi Rahmat Atong

News | 13:18 WIB

Seorang ibu dan anak jadi korban kecelakaan sepeda motor di Jalan Raya Sultan Agung, Kranji, Kota Bekasi, Selasa (30/5) malam.

News | 23:31 WIB

Kasus pembuangan bayi tahun ini melonjak drastis. Sebab, tahun 2022 lalu hanya ada dua kasus pembuangan bayi di Kabupaten Bekasi.

News | 18:25 WIB

Belum membongkar sejauh peralatannya, jadi peralatannya belum di sentuh sama mereka (polisi), ucapnya.

News | 16:29 WIB

Bank Mandiri memiliki berbagai produk perbankan yang bisa digunakan untuk bertransaksi di kawasan Damai Indah Golf PIK Course.

News | 22:23 WIB

Kasus pertama pembuangan bayi terjadi di Jalan Masjid Al Futukh Kampung Kebon Dusun III Desa Tambun, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi

News | 21:10 WIB

Dia spesialis, sudah 20 kali, kata Kapolsek Pondok Gede, Kompol Dwi Haribowo.

News | 15:50 WIB

"Terekam kamera CCTV sekolah para pelaku pembacokan di kampung bojong tua jatimakmur berjumlah 6 orang dengan 3 sepeda motor,"

News | 14:46 WIB

Peristiwa tersebut mendapatkan sorotan dari netizen. Warganet dibuat heboh sekaligus heran dengan aksi seorang pria misterius tersebut.

News | 20:37 WIB

Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian (Kadiskominfostandi) Kota Bekasi buka suara soal running text bernada kritikan terhadap Plt. Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto

News | 21:58 WIB

"Kenapa kami baru turun karena belakangan ini yang lagi viral itu dampak Lampung efek, selain itu kecenderungan masyarakat sekarang kritikan soal jalan jadi lebih ramai,"

News | 21:49 WIB

Summarecon Mall Bekasi (SMB) untuk ketiga kalinya kembali menggelar event bagi para pecinta hewan peliharaan dan tanaman hias

Lifestyle | 21:30 WIB

Rahmat Effendi juga mendapat hukuman yakni pencabutan hak politik selama tiga tahun, dimulai sejak ia menuntaskan pidana pokoknya.

News | 18:42 WIB

Muncul running text di RSUD Bantarfebang dengan narasi RAPORT MERAH!!! PLT WALI KOTA BEKASI TRI ADHIANTO BOBROK & PECAT POL PP EKO YANG BERTINDAK REPRESIF!!!.

News | 14:40 WIB
Tampilkan lebih banyak