SuaraBekaci.id - Calon pemain naturaliasi Timnas Indonesia, Shayne Pattynama jalani laga debut di Europa Conference League saat Viking FK melawan Sparta Prague, Jumat (22/7/2022) dinihari WIB.
Pada laga yang berlangsung di markas Sparta Prague, Generali eská pojišovna Arena, Shayne bermain selama 87 menit.
Selama 87 menit bermain bersama Viking FK, Shayne tunjukkan statistik yang cukup mengkilap.
Dari data yang dikutip dari unggahan akun Instagram @facts.consultancy, Shayne melepaskan 79 persen passing akurat dan juga dribbles 100 persen.
Baca Juga:Tantangan Baru Bakal Dihadapi Calon Pemain Naturalisasi Indonesia, Shayne Pattynama di Liga Norwegia
Data itu juga menunjukkan bahwa Shayne mampu memenangkan duel dengan pemain Sparta sebanyak 71 persen dan juga dalam hal interception, ia mencatatkan 6/5.
Catatan ini terbilang cukup impresif untuk pemain yang baru melakoni pertandingan di level kompetisi Eropa.
Pada laga yang berakhir imbang tanpa gol itu, Shayne ditarik keluar oleh pelatih Bjarte Lunde Aarsheim digantikan oleh Niklas Sandberg pada menit ke-87 atau 7 menit setelah ia mendapat kartu kuning pada pertandingan tersebut.
Pada 29 Juli mendatang, Shayne Pattynama dkk akan lakoni pertandingan leg kedua melawan Sparta Prague di markas mereka, Viking Stadion.
Jika mampu meraih kemenangan 1-0, Viking FK akan melaju ke babak ketiga kualifikasi Europa Conference League.
Baca Juga:Proses Naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh Sebentar Lagi, Shayne Pattynama Masih Menunggu
Debut Shayne Pattynama bersama Viking FK di Europa Conference League juga mendapat respon positif dari publik sepak bola nasional, tak terkecuali dari ketum PSSI, Mochamad Iriawan.
Lewat postingan di akun Instagram pribadinya, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu memberi ucapan kepada Shayne.
"Selamat kepada calon pemain naturalisasi @s.pattynama atas debut pertamanya pada Liga Konferensi Eropa dengan club @viking_fk tadi malam," tulis Iwan Bule.
"Shayne bermain dengan sangat apik selama 87 menit mempertahankan posisinya melawan tuan rumah Sparta Praha," tambahnya.
