Ada Dugaan Korupsi Pengadaan Kandang Kambing Rp 2,3 Miliar di Bekasi, Kajari: Sudah Masuk Lidik

"Sudah pemberkasan. Sudah masuk lidik,"

Galih Prasetyo
Selasa, 21 Juni 2022 | 09:55 WIB
Ada Dugaan Korupsi Pengadaan Kandang Kambing Rp 2,3 Miliar di Bekasi, Kajari: Sudah Masuk Lidik
Suasana kandang Kambing Ceko di Gembira Loka Zoo, Yogyakarta Selasa (23/6/2020). - (SuaraJogja.id/Muhammad Ilham Baktora)

Program pembuatan kandang kambing bernilai milirah rupiah ini sendiri merupakan peninggalan dari Wali Kota Nonaktif, Rahmat Effendi.

Program ini berawal dari kunjungan Rahmat Effendi ke Kelurahan Padurenan Kecamatan Mustika Jaya pada November 2021.

Saat itu Rahmat Effendi mengunjungi salah satu pengeloaan kambing di daerah tersebut.

Pada kunjungannya itu, Rahmat Effendi sempat memberikan 1 kambing jantan dan 10 kambing betina dengan harapan agar peternak kambing memiliki pengembangbiakan yang bagus untuk dijual ke pasaran.

Baca Juga:Sultan Abis! Kandang Kambing Ini bak Gazebo Mewah, Ada Sound System dan Kursi Tunggu

Program pengelolaan peternakan kambing ini sendiri diadopsi oleh Rahmat Effendi setelah melalukan studi banding ke Sleman.

Sementara itu, Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto menegaskan anggaran kandang kambing senilai Rp 2.3 miliar merupakan informasi yang salah.

"Satu kandang kambing ditaksir biayanya 19 juta untuk 100 kandang. Jadi sekitar 1,9 M. Informasi ini harus diluruskan. Bukan 2,3 M," katanya.

Sedangkan untuk kelompok tani yang mendapatkan bantuan sudah lolos secara persyaratan dan verifikasi administrasi. Kelompok tani juga hanya menyediakan lahan untuk kandang kambing tersebut.

Baca Juga:Heboh Kandang Kambing Bernilai Miliarah Rupiah di Bekasi, Rahmat Effendi Sempat Usulkan Dibuat Setradisional Mungkin

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak