SuaraBekaci.id - Seorang perempuan paruh baya ditemukan tewas dalam kondisi bersimba darah di teras rumahnya di Desa Banjarwangunan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon.
Penemuan sosok mayat perempuan dalam kondisi bersimbah darat tersebut membuat geger lingkungan sekitar.
Dari keterangan, korban ditemukan dalam keadaan terlentang di teras rumah, dengan kondisi bersimbah darah serta mengeluarkan busa di bagian mulutnya.
Korban pertama kali ditemukan oleh warga sekitar yang tidak jauh dari lokasi jenazah korban tergeletak.
Baca Juga:Mayat Berjenis Kelamin Laki-Laki Ditemukan di Tepi Sungai Oya, Diduga Korban Pembunuhan
Kapolres Cirebon Kota AKBP M Fahri Siregar, mengungkapkan, tidak jauh dari lokasi, sekitar 10 meter dari korban, terdapat dua orang saksi yang melihat korban.
Di mana korban sempat menoleh dan memanggil saksi, ketika saksi menoleh ke arah korban, Kondisi hidung korban mengeluarkan darah yang kemudian terjatuh.
“Kami dapat keterangan dari dua orang saksi yang melihat korban. Pada saat itu, saksi sempat melihat korban terjatuh dan mengeluarkan darah dari hidung dan mulut,” katanya, usai melakukan olah TKP di lokasi sekitar, Jumat (18/3/2022) malam.
Setelah melihat korban dalam kondisi tergeletak dan mengeluarkan darah dari mulut dan hidung. Kedua saksi dengan segera memanggil perangkat Desa dan Kepolisian setempat.
“Untuk kepentingan penyelidikan, kami langsung melakukan olah tkp di lokasi. Hasil dari olah tkp tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, dan jenazah korban dibawa ke rumah sakit,” tuturnya.
Baca Juga:Ngeri! Tukang Ojek Ditemukan Tewas Membusuk di Hutan, Tempurung Kepala Lepas
Saat disinggung obat-obatan yang dibawa, yang diduga faktor kematian korban keracunan. ia menyebutkan bahwa faktor penyebab kematian, pihaknya belum bisa menyimpulkan, dan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut. Karena masih menunggu hasil dari forensik.
“Memang di lokasi kita temukan beberapa obat-obatan, obat itu diduga untuk sakit kepala. Tapi kami bawa untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” tandasnya.