Arus Pendek Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Hebat Gudang Styrofoam di Cikarang, 1 Orang Alami Luka Bakar

"Asal api diperkirakan dari korsleting litrik, arus pendek listrik,"

Galih Prasetyo
Jum'at, 04 Maret 2022 | 22:15 WIB
Arus Pendek Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Hebat Gudang Styrofoam di Cikarang, 1 Orang Alami Luka Bakar
Kebakaran gudang styrofoam di Cikarang (Bekasi24jam)

SuaraBekaci.id - Peristiwa kebakaran hebat terjadi di gudang Styrofoam, Jumat (4/3/2022) pukul 13:00 WIB yang berlokasi di Cicau, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi .

Petugas Damkar berusaha ekstra untuk bisa memadamkan si jago merah di gudang styrofoam. Api sendiri baru bisa dipadamkan oleh petugas Damkar pada pukul 17:30 WIB.

Danton 2 Damkar Kabupaten Bekasi, Salimi mengatakan "ya, kebakaran tadi sudah padam jam 17.30 WIB kurang lebih," ucapnya, (4/3/2022).

Dugaan kebakaran tersebut akibat korsleting listrik arus pendek. "Asal api diperkirakan dari korsleting litrik, arus pendek listrik," tambah Salimi.

Baca Juga:Kebakaran Hebat Lalap Gudang Styrofoam di Cikarang, Petugas Damkar Kesulitan Sumber Air

Peristiwa kebakaran tersebut tidak memakan korban jiwa, namun terdapat satu orang luka ringan yang merupakan karyawan pabrik tersebut.

"Untuk korban jiwa nihil, tapi tadi informasi terdapat satu orang luka bakar, satu orang doang yaitu karyawan nya. Tapi sudah dilarikan ke Rumah Sakit,"

Saat proses pemadaman pabrik tersebut dikerahkan personel Damkar lebih kurang 62 orang.

"Kita kerahkan 8 unit Kabupaten Bekasi dari kawasan Delta 2, dari Lippo 1, total unit. Dan untuk personel kurang lebih 62 orang,"

Untuk total kerugian dalam kebakaran tersebut sampai saat ini belum diketahui, dan masih ditindaklanjut.

Baca Juga:Kebakaran Hebat di Proyek RDMP Pertamina, Investigasi Dilakukan, Ely Chandra Peranginangin: Tetap Dapat Beroperasi

"Untuk kerugian belum diketahui, hanya informasi diperkirakan dari arus pendek listrik, itu aja," tutup Salimi.

Kontributor : Rendy Rutama Putra

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak