Apa Itu Norma Kesopanan? Contoh di Kehidupan Sehari-hari

Mendengar kata norma tentunya yang terbesit di dalam benak kita adalah sebuah istilah yang mencerminkan perilaku terpuji yang dilakukan oleh manusia terhadap sesamanya.

Pebriansyah Ariefana
Selasa, 31 Agustus 2021 | 11:05 WIB
Apa Itu Norma Kesopanan? Contoh di Kehidupan Sehari-hari
Ilustrasi orangtua marahi anak [Shutterstock]

SuaraBekaci.id - Apa itu norma kesopanan? dan bagaimana contohnya dalam kehidupan sehari-hari kita? Simak penjelasan berikut ini.

Sebelum membahas tentang definisi norma kesopanan beserta contohnya.

Kalian juga perlu tahu lebih dahulu definisi dan jenis-jenis norma itu sendiri.

Mendengar kata norma tentunya yang terbesit di dalam benak kita adalah sebuah istilah yang mencerminkan perilaku terpuji yang dilakukan oleh manusia terhadap sesamanya.

Baca Juga:Norma Kesopanan: Definisi, Jenis, Tujuan dan Contoh di Kehidupan Sehari-hari

Definisi Norma

Ilustrasi Hasutan Orangtua. (freepik.com/peoplecreations)
Ilustrasi Hasutan Orangtua. (freepik.com/peoplecreations)

Dalam KBBI norma bermakna ketentuan atau aturan yang mengikat kelompok masyarakat atau pengendali tingkah laku.

Artinya norma dapat digunakan sebagai sebuah tolak ukur yang dapat digunakan untuk membandingkan atau menilai sesuatu.

Salah satu jenis norma yang bersinggungan secara langsung dengan kehidupan kita sebagai manusia adalah norma kesopanan.

Jenis-Jenis Norma

Baca Juga:Menolak Tua, Intip Deretan Potret Nenek 72 Tahun yang Modis Banget

Ilustrasi orangtua dan bayi. (Pexels/Anastasiya Gepp)
Ilustrasi orangtua dan bayi. (Pexels/Anastasiya Gepp)

Sebelum kita lebih jauh mengulas tentang penjabaran norma kesopanan terebih dahulu kita akan membahas tentang jenis-jenis norma yang ada, di bawah adalah beberapa jenis norma yang perlu anda ketahui:

Norma Kesopanan

Norma kesopanan adalah perilaku yang mencerminkan tentang kebiasaan, kepatutan dan kepantasan seorang manusia terhadap sesamanya. Norma ini berangkat dari adat istiadat, nilai-nilai masyarakat dan kebiasaan seseorang.

Norma Agama

Sedangkan norma agama lebih mengarah kepada bagaimana seorang manusia berperilaku berdasarkan dengan apa yang diajarkan oleh agamanya.

Norma Hukum

Norma selanjutnya adalah norma yang dibuat berdasarkan kesepakatan bersama dengan sumber aturan negara yang sudah ditetapkan dalam peraturan Undang-undang.

Ilustrasi orangtua dan anaknya. (Shutterstock)
Ilustrasi orangtua dan anaknya. (Shutterstock)

Norma Kesusilaan

Jenis norma yang terakhir adalah norma yang bersumber dari hati nurani manusia, norma kesusilaan mendorong manusia untuk dapat selalu berbuat baik dan menghindari perbuatan buruk.

Definisi Norma Kesopanan

Menyadur dari salah satu penjelasan Kemendikbud melalui modul Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, norma kesopanan adalah yang bertugas untuk mengatur kebiasaan yang ada pada suatu masyarakat. Tujuan norma kesopanan adalah untuk mengatur kehidupan berkelompok agar saling menjaga kemaslahatan antara satu sama lain.

Tujuan Norma Kesopanan

Secara garis besar norma kesopanan ditegakkan dengan tujuan untuk membangun lingkungan masyarakat yang saling menghargai. Selain itu juga ada beberapa alasan dibalik ditegakkannya norma kesopanan:

  1. Supaya diterima di dalam masyarakat.
  2. Supaya dapat menghargai sesama mauapun yang lebih tua.
  3. Supaya bertingkah laku sesuai aturan yang berlaku di masyarakat.
  4. Diharapkan dapat memahami hakikat kemanusiaan dan etika tata pergaulan.
  5. Menimbulkan efek yang baik dalam bersosialisasi dengan orang lain.

Contoh Norma Kesopanan

Setelah mengerti apa yang maksud dan definisi tentang norma kesopanan berikut kami berikan beberapa contoh terkait dengan norma kesopanan di dalam kehidupan kita sehari-hari:

  1. Menghargai orang lain.
  2. Menghormati orang yang lebih tua.
  3. Tidak meludah di sembarang tempat.
  4. Tidak menyela pembicaraan orang lain.
  5. Berpakaian dengan sopan dan santun.
  6. Ikut serta dalam gotong royong, mau bekerja sama, dan selalu ramah.
  7. Berkata baik kepada siapapun dan tidak berkata kasar.
  8. Makan, memberi, dan menerima dengan tangan kanan, kecuali memiliki kelainan atau kidal.
  9. Memberikan salam atau selalu menyapa orang lain.
  10. Selalu menunjukkan keramahan dengan tersenyum jika berbicara pada orang lain.
  11. Membuang sampah pada tempatnya.
  12. Tidak berbicara keras terhadap orang lain, terutama orang yang lebih tua.
  13. Tidak makan sambil berbicara.
  14. Memberikan kursi prioritas di angkutan umum kepada mereka yang berhak.
  15. Tidak menyela antrian.

(Dhea Alif Fatikha)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini