SuaraBekaci.id - Takmir Masjid Al Amanah Bekasi Ustadz Abdurahman ZR memberikan klarifikasi. Dia angkat bicara terkait dengan video viral takmir masjid larang warga pakai masker.
Dilansir dari Terkini.id -- jaringan Suara.com, video klarifkasi atas perisitwa yang telah berujung damai tersebut dibagikan pengguna Twitter Namaku_Mei.
Pada video tersebut, Ustadz Abdurahman mengatakan bahwa peristiwa yang viral itu hanya salah paham antara pihaknya dengan jemaah Roni Octavianto.
"Salah paham aja. Sudah penyelesaian dalam perdamaian. Kemarin miskomunikasi aja," kata Ustadz Abdul Rahman.
Baca Juga:Fakta Takmir Masjid Usir Jemaah Bermasker, Berujung Minta Maaf
Dia juga menjelaskan terkait dengan kronologis peristiwa tersebut.
"Aku awalnya meminta, pak jangan pakai masker. Agak sedikit arogan lah," katanya.
Lantaran jemaah itu berbeda pendapat, ia pun meminta agar persoalan tersebut diselesaikan di Polsek setempat.
"Gini aja dah, nanti penyelesaiannya di Polsek," ujarnya.
Dirinya berpandangan bahwa setiap orang yang hendak masuk masjid untuk salat pastinya sudah berwudhu. Dengan wudhu, kata Abdul, pastinya seluruh tubuh pasti sudah bersih.
Baca Juga:Jadwal Imsakiyah Bekasi Selasa 4 Mei 2021
"Saya berpikir begini, kalau prokes mereka masuk di samping mencuci tangan mereka berwudhu, jangan asal-asal masuk (masjid). Setiap berwudhu pasti itu semuanya membersihkan," katanya.
Sebelumnya, media sosial dihebohkan dengan sebuah video takmir masjid melarang, menegur, bahkan membentak warga yang memakai masker di dalam masjid.
Pada video yang beredar, nampak 5 orang yang sedang berdebat yakni tiga pengurus masjid serta satu laku-laki dan satu perempuan yang ingin salat di masjid tersebut.
Salah seorang takmir masjid yang belakangan diketahui bernama Ustaz Abdul Rahman tersebut membentak pria yang hendak salat itu dan memintanya agar jangan memakai masker dalam masjid.
"Jangan pakai masker, ini kan masjid. Jadi kita emang ada perbedaan antara masjid dengan pasar," ujarnya.