Penghulu Kampung Sungai Tengah, Supri membenarkan adanya ledakan yang menelan dua korban tersebu.
"Ini kejadian sudah lama, seingat saya tanggal 2 Desember lalu," terang Supri, Rabu (23/12/20).
Sepengetahuan Supri, dua korban itu langsung dilarikan ke Puskesmas Sabak Auh, namun pihak puskesmas tidak sanggup menangani, sehingga satu korban dilarikan ke RS Tengku Rafi'an Siak.
"Informasi, Rumah Sakit Siak juga tidak sanggup, korban langsung dibawa ke Medan," terang Penghulu Kampung Sungai Tengah.
Baca Juga:Benda Diduga Granat Meledak di Siak, Dua Korban Terluka Dibawa ke RS
Soal kondisi korban yang akrap disapa Pakde itu, Supri mengaku saat ini tidak tahu kondisinya seperti apa. Saat kejadian, ledakan itu membuat kaki dan tangan korban mengalami luka bakar.
"Informasi yang saya dapat, korban diamankan di Polres Siak," kata Supri.
Menurut Supri, pengumpul rongsokan tersebut tidak salah atas ledakan itu.
"Kalau dia tau benda itu bisa meledak, manakan berani mendekat," terang Supri.
Di sisi Lain, Supri memberikan keterangan berbeda, ia menjelaskan benda itu meledak akibat dipukul oleh Pakde.
Baca Juga:Anti Beli Baju Baru, Wanita Ini Nikah Pakai Gaun Pengantin Bekas
"Mungkin dikiranya baja biasa, nahas benda itu meledak," terang Supri.