- Mual
- Muntah
- Pusing
- Batuk
- Sesak dada
Jika tak segera ditangani, gejalanya bisa berangsur lebih parah seketika itu juga, seperti detak jantung tak beraturan, nyeri dan mati rasa di lengan atau kaki, sulit bernapas, serta tiba-tiba lemas hingga hilang kesadaran alias pingsan.
Sedangkan untuk dampak jangka panjang, salah satu bahaya menghirup gas adalah bisa menyebabkan gangguan pada paru-paru.
Paparan butana dapat mengganggu serta memperlambat kinerja paru-paru, hingga mengurangi kadar oksigen di dalam tubuh.
Pada kasus yang parah, paparan gas itu mungkin bisa memicu peradangan hingga menyebabkan gangguan kesehatan lebih serius, misalnya pneumonia.
Tak hanya itu, paparan gas juga meningkatkan risiko kanker.
Senyawa kimia butana bisa menjadi zat karsinogenik, yang telah dibuktikan oleh sebuah riset dengan objek hewan.
Risiko kanker kulit bisa meningkat jika bagian terluar dari tubuh tersebut mendapat paparan butana.
Langkah-langkah Pertolongan Pertama yang Harus Dilakukan
Berikut panduan praktis yang dapat diikuti:
Baca Juga: Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
- Segera Evakuasi: Pindahkan korban ke tempat yang memiliki udara segar secepat mungkin. Jauhkan dari sumber gas beracun.
- Periksa Pernapasan dan Denyut Nadi: Pastikan korban masih bernapas dan memiliki denyut nadi.
- Posisi Pemulihan: Jika korban tidak sadar tetapi bernapas, posisikan mereka di sisi dengan kepala sedikit mendongak ke atas untuk menjaga jalan napas tetap terbuka.
- Rujukan ke Rumah Sakit: Setelah evakuasi dan pertolongan pertama, segera bawa korban ke fasilitas kesehatan terdekat untuk penanganan lebih lanjut.
- Hindari Memberikan Makanan atau Minuman: Ini bisa memperparah kondisi jika korban tidak sepenuhnya sadar.
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
Perang Tarif AS-China, Guru Besar Binus Bekasi: Dunia Pendidikan Harus Lebih Adaptif
-
Satpam RS Mitra Keluarga Bekasi Dianiaya Secara Brutal, Ini Ancaman Hukuman untuk Tersangka
-
Viral Dua Preman Ngamuk di Pasar Baru Bekasi, Pelaku Positif Sabu-sabu
-
Demo Tolak UU TNI, Pendemo di Bekasi Dilaporkan ke Polisi Gegara Ini
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Bekasi Gelar Pesona Nusantara dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
-
Transformasi BRI: 130 Tahun Berjalan, Terus Membangun Inklusi Keuangan Berkelanjutan
-
Angkutan Motor Gratis Jelang Nataru KAI, Cek Rute dan Syaratnya di Sini!
-
BRI Perkuat Tanggap Bencana Banjir Sumatra Lewat BRI Peduli
-
Terbongkar! Ini Alasan Parkir di Polda Metro Jaya Wajib Bayar