SuaraBekaci.id - Sejumlah lapak barang bekas di Kampung Rawa Pasung, Kelurahan Kali Baru, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, dilanda kebakaran pada Rabu (23/10/2024) pagi.
“Obyek yang kebakar adalah gudang lapak, warga di sekitar sini mungkin usahanya di lapak barang-barang bekas,” Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan pada Disdamkarmat Kota Bekasi, Namar Naris, di lokasi.
Petugas pemadam kebakaran pun harus menggunakan metode khusus untuk memadamkan api.
“Memang perlu ada bahan-bahan khusus dalam rangka memadamkan api. Kalau plastik itu kan metodenya foam ya,” ujarnya.
Baca Juga: Lapak Barang Bekas di Bekasi Diamuk Si Jago Merah: Kebakaran Diduga Gegara Ini
Beruntung tidak ada kendala lain yang dihadapi petugas Damkar. Namar menyebut, pihaknya telah berhasil melokalisir kebakaran, meskipun hingga kini api belum berhasil dipadamkan.
Korban jiwa maupun luka juga dipastikan tidak ada dalam insiden kebakaran ini. Namun, Namar memperkirakan korban mengalami kerugian hingga mencapai ratusan juta.
“Kayaknya cuma 2 sampai 3 lapak pemilik (yang terbakar). Itu kalau kita perkirakan antara 300 sampai 400 juta (kerugian),” ujarnya.
Adapun, dalam memadamkan api total ada 8 unit mobil pemadam dan 60 personel yang dikerahkan.
Sementara, Ketua RT 04 setempat, Jejen, mengatakan peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Diduga kebakaran terjadi akibat konrsleting listrik.
Baca Juga: Duduk Perkara Mobil Warga di Bekasi Dibakar OTK: Diduga Masalah Asmara
“Katanya dari konrsleting listrik, setengah 6 pagi kita langsung telepon Damkar,” Kata Jejejn di lokasi.
Dia memperkirakan, kurang lebih ada sekitar 9 bangunan yang terbakar. Namun dia belum bisa merinci berapa jumlah korban yang terdampak.
Meski begitu, Jejen mengatakan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden kebakaran ini.
“Lapak sana kan kayu, ke sini lapak plastik gini bal-bal an,” ucapnya.
Jejen mengungkap, peristiwa kebakaran di lokasi tersebut adalah kali ke dua setelah sebelumnya juga pernah terjadi sekitar beberapa bulan lalu.
“Ini yang kedua kali, lebih parah kalau kemarin kan cuma 2 mobil sama dua gudang,“ ujarnya.
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Resmi! Buntut Kasus Pagar Laut, Nusron Copot 5 Orang Pegawai BPN Bekasi, 1 Dipecat
-
Hari Terakhir Pencarian Jasad Korban Kebakaran Glodok Plaza, Polri Kerahkan Tim Gabungan
-
Diperiksa Bareskrim, Kades Segarajaya Ngaku Tak Tahu Soal Pagar Laut Bekasi
-
Cari Potongan Tubuh Korban, RS Polri Bakal ke TKP Kebakaran Glodok Plaza Besok
-
Kebakaran Kantor Gojek-Tokopedia, Kerugian Capai Ratusan Juta
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
Termasuk Eks Arsenal, 9 Pemain Australia Kini Cedera Jelang Lawan Timnas Indonesia
-
Stadion Manahan Jadi Venue Final Liga 2
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Terbaru Februari 2025, Kamera Andalan!
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah