SuaraBekaci.id - Affanda Kristaldy secara resmi ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Heri Koswara - Sholihin dalam pilkada 2024. Pengukuhan tim pemenangan itu berlangsung di Hotel Horison, pada Sabtu (21/9/2024).
Mengemban jabatan sebagai nahkoda tim pemenangan, Affanda optimis pasangan Heri - Sholihin mampu meraih kemenangan dengan perolehan suara lebih dari 60 persen.
“Target kami adalah memenangkan Pilkada Kota Bekasi dengan lebih dari 60 persensuara,” kata Affanda kepada wartawan.
Menurutnya, target suara lebih dari 60 persen bukan hanya Ini bukan hanya sekedar keyakinan. Melainkan hasil dari persiapan matang, kerja keras, dan komitmen dari pihaknya untuk menghadirkan perubahan bagi warga Bekasi
Baca Juga: Berawal Nyari Kucing Ini Kata Saksi Penemuan 7 Mayat di Kali Bekasi
Meski pasangan Heri - Sholihin hanya diusung oleh 5 partai politik (Parpol), yakni PKS, PPP, PAN, PSI, Hanura.
Sedangkan salah satu pesaingnya yaitu Tri Adhianto - Harris Bobihoe diusung oleh 10 Parpol, di antaranya, PDIP, Gerindra, PKB, Demokrat, Perindo, Buruh, Ummat, Gelora, PBB dan PKN.
Affanda dengan percaya diri menyebut bahwa suara sah koalisi parpol Heri - Sholihin dalam pileg 2024, angkanya cukup fantastis.
Dia menegaskan, modal tersebut menjadi langkah awal menuju kemenangan pasangan Heri - Sholihin.
"Bisa cek di KPU bahwa hasil pemilu legislatif kemarin di kota Bekasi, di partai-partai pengusung ini kalau dihimpun, datanya 520 ribu lebih suara," ujarnya.
Baca Juga: Komedian Sule Jadi Jubir Tim Pemenangan Dedi Mulyadi, Ini Alasannya
Target pemenangan juga telah dipetakan. Tim pemenangan akan menyasar generasi muda yakni generasi milenial dan zilenial. Sebab, kedua generasi itu menjadi pemilih yang mendominasi dalam pilkada 2024 serentak ini.
"Apa yang kira-kira dibutuhkan oleh mereka (generasi muda) , kemudian mengajak mereka untuk bersama-sama membangun kembali kota Bekasi ini," pungkasnya.
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Bentrok dengan Jadwal di Jawa Tengah, RK Sebut Jokowi Belum Tentu Hadiri Kampanye Akbar di Jakarta
-
Dukung Pramono-Rano, Anies Titip Pesan Serangan Fajar: Ini 3 Hal yang Perlu Diingat
-
Ada Pengajian Taubat Nasuha hingga Sufi Muda, Kejagung Identifikasi Aliran Berbahaya Jelang Pilkada
-
Pakai Baret Oranye, Anies Baswedan Resmi Dukung Pramono-Rano Karno
-
Pramono Tanggapi Pernyataan Megawati Soal Aparat Tak Netral di Pilkada: Selama Ini Saya Nyaman-nyaman Saja
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Penampakan Warung Kelontong Tempat Jualan Obat Terlarang di Bekasi
-
5 Hari Banjir Rob Rendam Desa Hurip Jaya Bekasi: 320 KK Jadi Korban
-
Kampanye Hitam di Pilkada Kota Bekasi: Heri-Sholihin Tempuh Jalur Hukum
-
Geger Kapal Tongkang Nyangkut di Jembatan CBL Tambun, Begini Kronologisnya
-
Janjikan Pemerintah Bersih, Heri-Sholihin: Tak Ada Transaksional Mutasi ASN