SuaraBekaci.id - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan segera mengelar muktamar di Bali pada 24-25 Agustus 2024. DPC PKB Kota Bekasi menyatakan solid mendukung Muhaimin Iskandar alias Cak Imin untuk kembali menjadi ketua umum (ketum) PKB.
“PKB Kota Bekasi sudah membulatkan diri untuk menentukan sikap sejak awal bahwa kita minta kepada ketua umum Gus Muhaimin Iskandar hari ini untuk melanjutkan kepemimpinannya di DPP PKB,” kata Ketua DPC PKB Kota Bekasi, Rizki Topananda, Sabtu (10/8/2024) malam.
Rizki menilai, sikap senada juga akan terjadi di DPC dan DPW PKB lainnya. Sebab, menurutnya PKB di bawah kepemimpinan Cak Imin selalu menuju arah yang positif.
“Karena sejauh ini apa yang sudah beliau lakukan kepada kami semua di PKB selalu memberikan hasil yang positif yang baik. Oleh sebab itu tidak ada kata lain selain melanjutkan perjuangan memimpin PKB ini,” ucapnya.
Baca Juga: Terkuak Sosok Pemilik Pabrik Bakso di Bekasi: Usaha Tahunan Tanpa Izin Usaha
Kemudian, Rizki mengungkap selain meminta Cak Imin tetap sebagai ketua umum PKB, di muktamar nanti pihaknya juga mendorong PKB untuk berada di posisi pemerintahan dalam periode kepemimpinan Prabowo-Gibran.
Dia mengatakan, penentuan sikap PKB di pemerintahan Prabowo-Gibran menjadi salah satu poin penting yang akan dibahas dalam muktamar nanti.
“Kita memandang dengan kepemimpinan Muhaimin dan para pengurus PKB lainnya yang hari ini sangat baik maka kita memutuskan atau mendorong untuk berada di dalam pemerintahan,” ujar Rizki.
“Agar PKB dengan kader-kader terbaiknya bisa menjaga mengawal dan mengisi pemerintahan ke depan menjadi lebih baik lagi,” imbuhnya.
Sementara, Ketua Steering Committee (Komite Pengarah) Muktamar PKB, Faisol Riza , mengatakan persiapan Muktamar sudah rampung. Nantinya sekitar 2.300 peserta dijadwalkan hadir di Bali.
Baca Juga: Penampakan Pabrik Bakso di Bekasi yang Digerebek Polisi: Beroperasi Puluhan Tahun Tanpa Izin
"Muktamar adalah forum tertinggi dari PKB, pengambilan keputusan tertinggi, dihadiri oleh semua perwakilan atau utusan dari DPW-DPC di seluruh Indonesia, beserta Banom atau Badan Otonom dari PKB, baik itu tanfidz maupun syuro," kata Faisol.
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Pagar Laut Disebut Dibangun Sejak Rezim Sebelum Prabowo, Pemerintah Didesak Fokus Pembangunan Berbasis Lingkungan
-
Purna Tugas Wapres ke Ketua Dewan Syuro PKB, Ma'ruf Amin: Kiai Jangan Lupa Politik
-
DPR Bakal Ungkap Dalang di Balik Pagar Laut: Jangan Bilang Ruang Laut Ini Milik Tuhan
-
Ini Dia Penampakan Pagar Laut di Bekasi yang Menuai Polemik
-
Selidiki Pihak yang Tanggungjawab Atas Pemagaran Laut, DPR: Kita Takut Salah Panggil
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Pratama Arhan Ditertawakan saat Lakukan Lemparan Jauh di Bangkok United
- Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
- Temui Jalan Terjal, Striker Keturunan Indonesia Pilih Pulang ke Belanda
Pilihan
-
Berita Duka: Tokoh Mega Bintang Mudrick Sangidu Meninggal Dunia
-
Bisnis Lesu, Starbucks PHK Karyawan Mulai Maret 2025
-
Peringatan Dinkes Kaltim: Leptospirosis Mengintai di Genangan Hujan
-
Skandal Parkir Samarinda: Audit Inspektorat Siap Bongkar Ketidakwajaran Setoran
-
Maksimalkan MBG di Kaltim, Pengamat Ekonomi: Pangkas Uang Makan dan Gaji Pejabat!
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu