SuaraBekaci.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi melakukan proses pencocokan dan penelitian (Coklit) untuk data pemilih dalam Pilkada serentak 2024 di yayasan rehabilitasi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) Jamrud Biru, Mustikasari, Mustika Jaya, Kota Bekasi, Rabu (17/7/2024).
Komisioner KPU Kota Bekasi, Faris, mengatakan pasien ODGJ di Yayasan Jamrud Biru berjumlah 70 orang. Namun, yang berhasil didata sebagai pemilih atau Daftar Penduduk Potensial Pemilih (DP4) hanya 13 orang, sisanya yakni 57 orang masih harus melengkapi data.
“Yang di data kali ini ada 13 orang, di sini ada 70 orang. Jadi nanti sisanya melengkapi data tadi,” kata Faris, Rabu (17/7/2024).
Faris menjelaskan, pasien ODGJ yang terdata sebagai pemilih dalam Pilkada 2024 adalah mereka yang sudah masuk kategori hijau. Artinya, secara kejiwaan sudah dikatakan stabil atau membaik.
Baca Juga: Catatan Kelam Kasus Tawuran di Bekasi: 6 Bulan, 30 Tersangka, 1 Meninggal
“Kondisi ini dimana hak pilih mereka yang sudah sembuh kita lindungi,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Pendiri Yayasan Jamrud Biru Bekasi, Suhartono, mengaku bersyukur dengan adanya kegiatan coklit terhadap puluhan pasiennya. Hal tersebut menurutnya memang perlu dilakukan, karena ODGJ juga memiliki hak yang sama dalam demokrasi.
“Karena hak suara mereka yang menentukan bagaimana ke depannya untuk permasalahan ODGJ atau disabilitas yg harus lebih di perhatikan lg pada pemerintah daerahnya,” ujar Suhartono.
Suhartono menyebut, ke depan pihaknya bakal melakukan sosialisasi secara berkala terhadap sejumlah pasien ODGJ yang telah memiliki hak suara. Sosialisasi itu meliputi pengenalan figur calon kepala daerah yang dilakukan dengan penayangan video.
“sosialisasinya tidak berupa gambar saja tapi ada video, ganti-ganti gambarnya mereka senang. Kami lakukan satu hari bisa tiga kali itu jedanya bisa sampai 3 jam 2 jam kami ulangi lagi, sampai dia betul-betul nanti kita pertanyakan satu satu sudah ingat,” tandasnya.
Baca Juga: Ono Surono Bongkar Alasan Mochtar Mohamad Mangkir saat PDIP Beri Surat Tugas untuk Tri Adhianto
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Mendagri Tito Tolak Usulan Fraksi Gerindra Minta PSU Pilkada Pakai Dana Pendidikan: Kami Gak Korbankan yang Wajib
-
Minta KPU-Bawaslu Seefisien Mungkin Ajukan Anggaran PSU Pilkada, Hitung-hitungan Kemendagri Tak Sampai Rp 1 T
-
Alasan Efisiensi, KPU Tiadakan Kampanye Akbar di PSU Pilkada 2024
-
Viral Takjil Super Jumbo Youtuber Bobon Santoso Berakhir Jadi Tempat Renang ODGJ
-
Jelang PSU, Kekalahan Andika di Pilkada Serang Disebut karena Warga Tolak Dinasti Politik
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Eliano Reijnders Gabung Timnas Indonesia, PEC Zwolle Tulis Kalimat Menyentuh
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
Pilihan
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
-
Sibuk Naturalisasi, Jordi Cruyff Beri Nasihat Membumi untuk PSSI
-
Tabel KUR BRI Terbaru, Pinjaman Rp1 Juta Hingga Rp500 Juta dan Bunganya
-
Setoran Pajak Anjlok 41 Persen di Tengah Kebutuhan Anggaran Jumbo Prabowo
Terkini
-
Kapan Lagi Buka Bareng BRI Festival 2025 Hadirkan Beragam Kuliner dan Hiburan Menarik
-
Keberhasilan Cokelat Ndalem, Jadi Bukti BRI Sukses Naik Kelaskan UMKM
-
Cerita Siswa SMAN 21 Bekasi Gagal Ujian Gegara Gedung Sekolah Diterjang Banjir
-
Bekasi Banjir Pilih Ngungsi ke Hotel, Istri Walkot Bekasi: Cuma Sebentar
-
Bekasi Banjir, Keluarganya Ngungsi ke Hotel, Walkot Tri Adhianto: Gak Bermewah-mewah