SuaraBekaci.id - Memasuki tahun ajaran baru 2024/2025 para wali murid biasanya dihadapkan oleh besarnya pengeluaran biaya sekolah anak.
Hal itu pun diakui oleh salah satu wali murid asal Kranji, Kota Bekasi, Ani (38). Dia mengatakan, tahun ini Putra pertamanya mulai duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
Saat ditemui SuaraBekaci.id di Pusat Pertokoan Kranji, Kota Bekasi, Ani baru saja membeli perlengkapan sekolah untuk anak laki-lakinya.
Seragam SD merah putih, seragam pramuka lengkap dengan aksesorisnya, kaos kaki dan topi, dibawanya dalam satu kantong kresek
Baca Juga: Omzet Anjlok 40%! Pedagang Seragam Sekolah di Bekasi Menjerit, Ada Apa?
“Ini semua totalnya Rp480 ribu,” kata Ani, Senin (8/7/2024).
Baginya, pengeluaran untuk sekolah anak pertamanya ini tergolong besar. Sebab, selain biaya yang telah disebutkan, Ani masih harus mengeluarkan biaya lainnya.
“Pengeluarannya ya diusahin aja, lumayan besar, karena masuk SD walaupun masuknya gratis tapi peralatannya lebih dari Rp1 juta hampir Rp2 juta, nanti belum seragam batik, muslim, dari sekolahnya bayar kan,” terangnya.
Ia mengatakan, sebagai orang tua tunggal, biaya tersebut hampir memakan setengah dari pendapatannya sebagai Sales Promotion Girl (SPG), dengan gaji rata-rata Rp4 juta per bulan.
“Pusing lah saya, apalagi saya kerja sendiri ya (orang tua tunggal). Gaji aku kisaran Rp4,4 juta - Rp4,6 juta, tapi tergantung kadang kalau toko sepi kita kerjanya gak sampai sebulan, jadi gaji gak full kadang bisa Rp3,6 juta,” ucap Ani.
Baca Juga: Kebakaran Gudang Sebabkan Satu Keluarga Tewas, Tim Puslabfor Polri Bawa Benda Ini dari TKP
Meski begitu, Ani mengatakan bakal berupaya sekeras mungkin demi bisa menyekolahkan anak-anaknya.
Ia juga berharap, ke depan Pemerintah bisa mengeluarkan bantuan pendidikan untuk meringankan beban wali murid sepertinya.
“(Harapan ke pemerintah) jangan banyak embel-embel aja, sesuai sama warga Indonesia yang kekurangan. Biar bisa dibantu juga,” ujarnya.
Wali murid lainnya, Yasir (35) mengeluhkan hal serupa. Sebagai pengemudi ojek online, Yasir mengaku harus bekerja pagi hingga malam untuk memenuhi kebutuhan biaya sekolah anaknya.
“Ya kalau tahun ajaran baru gini pengeluaran sekolah anak udah pasti bikin pengeluaran rumah tangga bengkak mba,” ujar Yasir.
“Saya aja harus ngojek dari pagi sampai malam biar bisa kebeli ini baju-baju perlengkapan sekolah,” ujarnya.
Yasir menceritakan, dia adalah seorang ayah dengan empat orang anak. Dua anaknya tahun ini duduk di bangku SD dan SMP, sedangkan dua lainnya masih balita.
Di dampingi istrinya, Yasir saat itu membeli keperluan sekolah untuk dua anak perempuannya.
“Ini beli seragam anak saya dua, ya total-total ada hampir Rp1 juta,” ucapnya.
Namun demikian, Yasir mengatakan tak masalah dengan apa yang harus dikeluarkan. Dia berharap, dengan pendidikan anak-anaknya bisa menjadi seorang yang sukses dikemudian hari.
“Tapi kita jalanin aja, biar berkah buat anak, nanti semoga jadi orang sukses,” tandasnya.
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Nissa Sabyan Sekolah di Mana? Jurusan Antri Mainstrem Vokalis Grup Gambus yang Dikabarkan Nikah dengan Ayus
-
5 Sekolah Kedinasan Tanpa Tes Fisik Berat
-
Cara Happy Hearts Indonesia Bantu 90.000 Anak di Indonesia: Bangun Lebih dari 300 Sekolah Terdampak Bencana
-
Beda dengan Anggotanya, Ketua F-PKB DPRD DKI Nyatakan Tolak Usulan Payung Hukum untuk Retribusi Kantin Sekolah
-
Lebih Banyak Negatifnya, NasDem Tolak Usulan Penarikan Retribusi Kantin Sekolah
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
BRI Terdepan dalam Pembiayaan Berkelanjutan, Sunarso Dinobatkan sebagai The Best CEO
-
Apakah Infinix Smart 8 Cocok untuk Game? Temukan Jawabannya di Sini!
-
Calon Wakil Wali Kota Bekasi Nurul Sumarheni Janjikan Angkat Kualitas Hidup Perempuan
-
Debat Pilkada Kota Bekasi: Tri Adhianto Kirim Ucapan Spesial untuk Sosok Ini
-
Debat Pilkada Kota Bekasi: Heri-Sholihin Tutup Paparan Visi Misi dengan Cara Tak Biasa