Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Rabu, 15 Mei 2024 | 17:19 WIB
Ilustrasi pengeroyokan. [ANTARA]

SuaraBekaci.id - Seorang pria tewas diamuk massa usai ketahuan tengah melakukan aksi pencurian sepeda motor di Pasar Mutiara Gading, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, Rabu (15/4/2024).

Kapolsek Bantargebang, AKP Ririn Dwi Damayanti mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Mulanya, korban bernama Sabar Singkat hendak makan soto ayam dan memarkirkan sepeda motornya di pinggir jalan.

“Posisi sepeda motor terkunci stang,” kata Ririn, Rabu (15/5/2024).

Baca juga:

Baca Juga: Buntut Kecelakaan Maut Ciater, KPAD Kota Bekasi Desak Sekolah Lakukan Ini di Program Study Tour

Korban yang baru saja akan menyantap makanannya kemudian menengok ke arah sepeda motornya. Saat itu, korban melihat seorang pria tengah berusaha merusak kunci kontak sepeda motor miliknya.

Saat melihat motornya hendak dicuri, korban langsung berteriak maling. Teriakan tersebut didengar warga sekitar.

Warga langsung mengejar pelaku yang sudah berusaha melarikan diri. Baru 200 meter kabur dari lokasi, pelaku berhasil diamankan warga.

Saat berhasil ditangkap, pelaku langsung dikeroyok massa hingga akhirnya tewas di tempat.

Baca juga:

Baca Juga: Begini Respon PKB Pasca Kaesang Tidak Kembalikan Formulir Penjaringan Bacawalkot Bekasi

“Warga yang mengejarnya, pelaku dikeroyok warga hingga akhirnya pelaku meninggal di lokasi,” ujar Ririn.

Barang bukti berupa sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi B 5972 FPG telah diamankan. Namun, hingga kini pihak kepolisian belum mengetahui identitas dari pelaku.

Diketahui, video pengeroyokan terhadap maling motor ini pun viral di media sosial Instagram @bekasi_24_jam.

Dalam rekaman video nampak seorang pria bertato dengan kondisi mulut berdarah tengah dikerubungi warga.

Saat itu, dia terlihat akan diamankan warga. Namun, massa yang masih geram terus berusaha untuk memukul pelaku.

“Pak udah pak, gak tega Allahu Akbar,” teriak ibu-ibu dalam video tersebut.

Kontributor : Mae Harsa

Load More