SuaraBekaci.id - Seorang pemuda berinisial NS (21) tewas mengenaskan saat tengah asyik nongkrong di warkop Jalan Makrik, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi. Korban saat itu diserang sekelompok orang bersenjata tajam.
Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Sukadi menerangkan peristiwa terjadi pada Jumat (9/1/2024) sekitar pukul 01.00 WIB.
“Korban saat kejadian sedang nongkrong sendiri (di Warkop),” kata Sukadi saat dikonfirmasi.
Baca juga:
Baca Juga: Bison Bekasi Coba Jaring Anak Muda dan UMKM Demi Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran
- Anies Baswedan Mrebes Mili Nyanyi Lagu Ayah, Pandji Pragiwaksono Malah Komen Begini
- Iwan Fals Umumkan Sikap Politiknya di Pilpres 2024, Beda Pilihan dengan Slank dan Dewa 19
- Bobby Nasution Bicara Sengak Soal Bangun Stadion Sepele, Kena Ulti Netizen: Mertua Lo di Jakarta Ngapain Aja?
Tiba-tiba sekelompok orang datang membawa senjata tajam dan langsung menyerang korban. Korban pun dianiaya tanpa bisa berbuat apa-apa.
“Kelompok yang nyari orang ini (korban) mungkin ada 13, empat motor tapi ada yg boncengan bertiga,” ujar Sukadi.
Akibat penganiayaan itu, korban pun mengalami luka serius terutama pada bagian dada. NS langsung dilarikan ke bidan terdekat.
Karena keterbatasan alat, korban pun dirujuk ke RSUD Bekasi. Namun, sayangnya nyawa NS tak dapat tertolong akibat luka yang cukup serius.
“Lukanya yang paling menonjol itu dari hasil autopsi sementara di dada sebelah kiri, lebar lukanya 9 senti. Kena benda tajam. Itu yg paling menonjol,” ucapnya.
Baca Juga: Ganjar-Mahfud MD Ditargetkan Raih Suara 30 Persen di Bekasi, Tri Adhianto Ungkap Caranya
Adapun hingga kini, sekelompok pelaku yang melakukan penyerangan terhadap korban belum ada satupun yang diamankan.
“Apakah memang geng motor atau gengster atau apapun, saya masih belum tahu. Karena pelakunya masih lidik, belum diamankan satu pun,” ujar Sukadi.
Kendati demikian, Sukadi memastikan proses penyelidikan langsung dilakukan anggota Polsek Bekasi Timur dengan melakukan olah TKP dan mencari saksi-saksi.
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Pembunuhan Satpam Rental Mobil di Bogor, Polisi: Pelaku Positif Sinte
-
Polisi Tangkap Anak Bos Rental Mobil, Pelaku Pembunuhan Satpam di Bogor
-
11 WNI Ditangkap Polisi di Jepang Terkait Kasus Pembunuhan, Begini Langkah Kemlu
-
Pisau Nanang Gimbal Renggut Nyawa Sandy Permana, Terancam Hukuman Berat!
-
Dari Teguran Miras Hingga Penusukan, Kronologi Pertikaian Sandy Permana dengan Tetangga
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Pratama Arhan Ditertawakan saat Lakukan Lemparan Jauh di Bangkok United
- Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
- Temui Jalan Terjal, Striker Keturunan Indonesia Pilih Pulang ke Belanda
Pilihan
-
Awal Pekan, Harga Emas Antam Merosot Jadi Rp1.585.000/Gram
-
Persik Kediri vs PSS Sleman Bak Bermain di Sawah, Netizen: Selokan di Tengah Lapangan!
-
Berita Duka: Tokoh Mega Bintang Mudrick Sangidu Meninggal Dunia
-
Bisnis Lesu, Starbucks PHK Karyawan Mulai Maret 2025
-
Peringatan Dinkes Kaltim: Leptospirosis Mengintai di Genangan Hujan
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu