SuaraBekaci.id - Warga di jalan utama Bekasi-Karawang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Selasa (26/12) dibuat geger dengan penemuan laki-laki yang ditemukan tewas dengan gantung diri di bawah jembatan pintu air.
Pihak kepolisian menerangkan bahwa mereka sudah mengantongi korban namun soal motif laki-laki itu nekat mengakhiri hidup masih dalam proses penyelidikan.
“Sudah diketahui identitasnya, biar bisa diungkap apa penyebabnya (gantung diri),” kata Kapolsek Kedungwaringin AKP Agus Riyanto seperti dikutip dari Bekasi24jam--jaringan Suara.com, Rabu (27/12).
AKP Agus Riyanto menjelaskan polisi belum mau membeberkan lebih lanjut soal penemuan mayat tersebut. Ia hanya menyebut, kasus penemuan mayat pria yang masih misterius ini masih didalami.
Baca Juga: Jelang Libur Tahun Baru 2024, Begini Kondisi Terminal Bekasi, Arus Balik Natal 2023 Masih Landai
“Kasus sedang ditangani dan sedang dalam pendalaman unit reskrim polsek kedung waringin dan polrestro bekasi ya,” kata Agus.
“Sementara itu dulu ya, biar Reskrim bekerja dulu,” tambahnya.
Kasus laki-laki tewas di bawah jembatan pintu air itu sempat viral di laman sosial media. Pada video yang beredar, tampak jasad pria itu tergantung menggunakan tali oranye. Warga juga terlihat mengelilingi sekitar jasad pria berkaos biru itu.
Masih dalam video, beberapa anggota kepolisian juga tampak berjaga di sekitar lokasi dan kemudian mengevakuasi korban.
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Baca Juga: Banjir Rendam Ruang IGD RS Cenka Bekasi, Legislator Pertanyakan Kelayakan Rumah Sakit
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Berita Terkait
-
Ada Truk Nyangkut di Perlintasan Rel, Perjalanan KRL Relasi Bekasi Alami Keterlambatan
-
Pagar Laut Disebut Dibangun Sejak Rezim Sebelum Prabowo, Pemerintah Didesak Fokus Pembangunan Berbasis Lingkungan
-
DPR Bakal Ungkap Dalang di Balik Pagar Laut: Jangan Bilang Ruang Laut Ini Milik Tuhan
-
Ini Dia Penampakan Pagar Laut di Bekasi yang Menuai Polemik
-
Selidiki Pihak yang Tanggungjawab Atas Pemagaran Laut, DPR: Kita Takut Salah Panggil
Terpopuler
- Lex Wu Tanggapi Pembelaan Deddy Corbuzier Soal MBG: Dulu Loe Bukan...
- Ditegur Warga LA Tak Punya Empati Ngonten di Lokasi Kebakaran, Uya Kuya: Kami Diizinkan FBI
- Pemain Keturunan Pamit dari Timnas Indonesia U-20: Karena Konflik Kepentingan, Saya Tidak Melanjutkan
- Coach Justin Nasihati Nova Arianto seusai Timnya Dibantai 0-13 oleh Timnas Indonesia U-17
- Thom Haye Bakal Dilatih Patrick Kluivert: Sangat Gila Saya Mikir...
Pilihan
-
Belly Djaliel, Bos Intan Agung Makmur Perusahaan Milik Aguan yang Kuasai 234 HGB Pagar Laut Tangerang
-
Persija Cetak Rekor di BRI Liga 1, Carlos Pena: Jakmania Luar Biasa!
-
Bocoran Jersey Anyar Timnas Indonesia: Ada Motif Batik, Kapan Rilisnya?
-
"Ayamnya Enak, Sayurnya Tidak": Kritik Jujur Siswa SD Samarinda soal Program MBG
-
Pendidikan di Kaltim Menyongsong IKN, Pengamat: Infrastruktur Saja Tak Cukup
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu