SuaraBekaci.id - Raden Gani Muhammad saat ini emban tugas sebagai Pj Wali Kota Bekasi. Ia menggantikan Tri Adhianto yang selesai masa baktinya di kota Patriot.
Gani dilantik oleh Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin di Aula Gedung Sate, Kota Bandung, kemarin, Rabu (20/9).
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 100.2.1.3-3871 Tahun 2023 tentang Pengesahan Pemberhentian Wali Kota Bekasi, masa jabatan Tri Adhianto telah selesai.
Posisi Tri digantikan oleh Gani berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 100.2.1.3-3725 Tahun 2023 tentang Pengangkatan Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi.
Pria kelahiran Kota Bandung 18 Agustus 1969 ini setidaknya memiliki 3 pekerjaan rumah yang sesegara mungkin harus bisa diselesaikan.
Krisi Air Bersih Akibat Pencemaran
Beberapa hari terakhir ini, sejumlah warga Kota Bekasi mengalami krisis air bersih akibat terganggunya pasokan dari PDAM Tirta Patriot akibat pencemaran.
Sejak awak pekan lalu, sejumlah warga Kota Bekasi kesulitan air bersih. Warga di Pondok Ungu Permai (PUP) Kaliabang Tengah, Kota Bekasi bahkan sampai harus antre untuk mendapatkan bantuan air bersih.
Menurut salah satu warga seperti dikutip dari Bekasi24jam--jaringan Suara.com, sejak hari Rabu (13/9) air PDAM sudah mati alias tidak keluar.
Kata warga, hari ini datang bantuan dari hamba Allah yang membantu membagikan air bersih untuk kebutuhan warga PUP Blok A.
Sementara itu, salah satu warga Bekasi Utara, Kota Bekasi, Nur Hidayati mengatakan, sejak air PAM terganggu sekujur tubuhnya mengalami gatal-gatal. Kondisi ini telah berlangsung seama dua minggu.
“Semenjak air PAM kotor, gatal-gatal udah dua minggu lebih dari yang pertama kena limbah (sumber air baku)," kata Nur, Selasa (19/9).
Kondisi gatal-gatal yang dialami Nur semakin hari semakin memburuk, hingga dirinya terpaksa harus berobat. Terhitung hingga saat ini, dirinya sudah tiga kali berobat di tiga tempat yang berbeda.
Nur mengungkap, selama mengobati gatal-gatal yang dialaminya ia telah mengeluarkan biaya hingga Rp2 juta.
Sebelumnya, pihak Pemkot Bekasi siapkan anggaran mencapai Rp35 miliar untuk memasang pipa suplai air baku dari Kalimalang menuju tempat produksi PDAM Tirta Patriot.
Tag
Berita Terkait
-
Mengenal Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhammad, Alami Penyusutan Kekayaan Capai Rp100 Juta, Tidak Punya Utang
-
Satu Orang Tewas Akibat Bentrok Ormas di Bantargebang Bekasi, 39 Orang Ditangkap Polisi
-
Bentrok Ormas di Depan Polsek Setu Bekasi Merembet hingga Bantargebang, Diduga 1 Orang Tewas
-
Digeruduk Netizen Gegara Air PAM Terganggu, Wali Kota Bekasi Ketar Ketir Buka Instagram
-
Derita Warga Kota Bekasi, Krisis Air Bersih Sebabkan Gatal-gatal hingga Keluarkan Rp2 Juta untuk Berobat
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
Terkini
-
BRI 130 Tahun: Jejak Raden Bei Aria Wirjaatmadja, Perintis Keuangan Rakyat Indonesia
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan