Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Selasa, 19 September 2023 | 18:42 WIB
Mendagri Keluarkan Instruksi Soal Pencemaran Udara, Wali Kota Bekasi Buka Suara (Suara.com/Mae Harsa).

SuaraBekaci.id - Sejumlah warga menyerbu akun Instagram Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto akibat krisis air bersih yang belakangan melanda warga Kota Bekasi.

Krisis air bersih ini terjadi akibat air baku Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Patriot tercemar limbah pabrik.

Menanggapi hal itu, Tri mengaku saat ini dirinya merasa was-was ketika hendak membuka Instagram pribadinya.

“Jadi saya hari ini agak rawan juga kalo buka yang namanya Instagram, komentarnya banyak banget," kata Tri, Selasa (19/9).

Baca Juga: Derita Warga Kota Bekasi, Krisis Air Bersih Sebabkan Gatal-gatal hingga Keluarkan Rp2 Juta untuk Berobat

Menurutnya, tiap kali memposting kolom komentarnya selalu dibanjiri keluhan warga terkait krisis air bersih.

"Setiap kali naik (posting) komentarnya di atas 200, tapi isinya tentang air mana, air mana, seakan akan pemerintah kemudian tidak berupaya," ujarnya.

Terganggunya sumber air baku Kali Bekasi tercemar limbah, tahun ini merupakan yang terparah hingga menyebabkam krisis air bersih.

Perumda Tirta Patriot sempat terpaksa harus berhenti beroperasi selama tiga hari karena kali bekasi berwarna hitam dan mengeluarkan bau tidak sedap, akibat pencemaran limbah.

Tri menerangkan, bahwa untuk mengatasi masalah tersebut, pohaknya pun telah meresmikan proyek pembangunan relokasi intake sumber air baku PDAM Tirta Patriot.

Baca Juga: Kali Bekasi Kerap Tercemar, Pemkot Siapkan Anggaran Rp35 Miliar untuk Pasang Pipa

Pembangunan intake ini fungsinya, untuk merubah sumber air baku dari yang awalnya menggunakan Kali Bekasi menjadi menggunakan Kalimalang atau Tarum Barat.

"Pembangunan intake sebagai upaya melakukan penyelesaian secara struktural solusi ke depan agar air baku PDAM Tirta Patriot tidak selalu bergantung pada Kali Bekasi," tutupnya.

Kontributor: Mae Harsa

Load More