SuaraBekaci.id - Agung Vibrianto, salah satu tetangga tersangka Dananjaya Erbening (28) mengungkap sempat curiga bahwa ada sesuatu yang tidak wajar dari tetangganya itu.
“Kalau curiga si curiga, cuma gak berani (ngomong). Lagian juga bukan ranah kita,” kata Agung, kepada SuaraBekaci.id, Selasa (15/8).
Agung yang menjadi salah satu warga yang ikut menggeledah rumah tersangka mengaku kaget, saat ia melihat langsung berbagai senjata tajam dan juga benda-benda yang terafialiasi jaringan ISIS.
“Kaget banget, ternyata kecurigaan ini benar,” ujarnya.
Baca Juga: Tersangka Teroris di Bekasi Sering Kedatangan Paket, Tetangga: Mirip Kaya yang Dibongkar Densus 88
Menurut Agung, meski dalam hati kecilnya menanam curiga terhadap tersangka, namun sebenaranya sehari-hari tidak ada yang mencurigakan dari sosok Dananjaya Erbening.
Bagi Agung walaupun tersangka memang jarang berkumpul dengan warga sekitar, namun jika ada kegiatan kerja bakti dan rapat RT, Dananjaya Erbening kerap menghadiri kegiatan tersebut.
“Rapat sama kerja bakti pernah ikut sekali. Kebetulan pada saat itu (rapat RT) dia (tersangka) memperkenalkan diri,” tutur Agung.
Rapat RT yang dihadiri tersangka itu diadakan sekitar dua minggu setelah Dananjaya Erbening menempati rumah kontrakan satu lantai itu.
“Jadi dia baru pindah juga baru tinggal seminggu atau dua minggu ada rapat, nah dia perkenalkan diri,” ucapnya.
Sementara menurut Agung, yang lebih sering bersosialisasi dengan warga sekitar adalah bapak mertua tersangka.
Agung menyebut mertua tersamgka memang kerap menyambangi rumah tersangka.
Agung mengatakan, warga sekitar sudah pernah mengingatkan kepada mertua tersangka untuk mengajak anaknya bersosialisasi di lingkungan itu.
“Dulu pas ada bapaknya istrinya (mertua Dananjaya) suka main di sini. Kita dari warga ‘pak itu anaknya di ajak bergaul’ katanya udah dibilangin,” tandasnya.
Sementara itu, Nana (20) tetangga yang tinggal tepat di samping rumah tersangka mengatakan, hampir setiap hari selalu ada paket datang yang tertuju pada rumah Dananjaya Erbening.
“Setiap hari sih, kayak orang pesan paket saja biasa,” ungkap Nana, saat ditemui, Selasa (15/8).
Menurut Nana, ukuran paket yang datang ukurannya hampir sama dengan kardus yang ditemukan aparat kepolisian saat melakukan penggeledahan.
“Lumayan, ya kayak kardus yang kemarin dibuka deh (saat penggerebekan) segituan deh,” jelasnya.
Nana mengaku tidak mengetahui isi paket tersebut, dan siapa yang memesan paket tersebut.
"Terimanya langsung ke rumah, enggak tahu kalau siapa-siapanya yang terima, karena kan di rumah itu ada dia, istrinya, ibu dari istrinya, bapak mertuanya itu sempat pulang kampung, sudah sih cuma itu saja,” ucapnya.
Kontributor: Mae Harsa
Berita Terkait
-
DPR Bakal Ungkap Dalang di Balik Pagar Laut: Jangan Bilang Ruang Laut Ini Milik Tuhan
-
Ini Dia Penampakan Pagar Laut di Bekasi yang Menuai Polemik
-
Selidiki Pihak yang Tanggungjawab Atas Pemagaran Laut, DPR: Kita Takut Salah Panggil
-
Pagar Laut di Perairan Pesisir Utara Bekasi Ternyata Proyek Bikinan Pemerintah
-
Siapa Dalang di Balik Pagar Laut Misterius Bekasi? Nama Jokowi Hingga Aguan Disorot
Tag
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi OPPO Reno13 5G vs OPPO Reno12 Pro 5G, Pilih Mana?
-
Harga Emas Antam Stagnan Hari Ini, Masih Rp1.587.000/Gram
-
Justin Kluivert Cetak Hattrick di Liga Inggris: Siap Ikut Bapak ke Indonesia
-
Wajah Eliano Reijnders Hampir Tercoreng di Momen Bersejarah, Sosok Ini Jadi Penyelamat
-
Pemain Keturunan Bisa Kena! 3 Bek Tengah yang Terancam Didepak Kluivert dari Timnas Indonesia
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu