SuaraBekaci.id - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Suharyanto saat mendatangi Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, Selasa (8/2) menegaskan bahwa pemerintah pusat mengantisipasi lonjakan kasus Covid 19 dengan menyiagakan belasan ribu tempat tidur untuk perawatan yang tersebar di Jakarta.
"Isolasi terpusat yang dikelola oleh Pemerintah Pusat ini ada beberapa titik yang pertama di RSDC Wisma Atlet, kemudian ada di Wisma Atlet Pademangan, ada di Rusun Daanmogot dan ada di Rusun Penggilingan," kata Suharyanto kepada wartawan di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi.
Dari empat tempat perawatan, lanjut Suharyanto, pihaknya menyiapkan tempat 16.000 tempat tidur.
"Itu ada sekitar 16.000 tempat tidur, sekarang rata-rata masih kosong, jadi bapak ibu sekalian gausah panik," jelasnya.
Suharyanto menjelaskan bahwa rumah sakit hanya untuk pasien Covid-19 yang mengalami gejala ringan hingga berat.
Sedangkan untuk pasien Covid-19 yang tidak mengalami gejala berat cukup menjalani isolasi mandiri di rumah.
"Artinya yang dirawat di rumah sakit itu yang betul-betul berat atau sedang, sementara yang positif Covid 19 bisa isolasi mandiri dan isolasi terpusat," jelasnya.
Sementara itu, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan pemkot Bekasi telah menyiapkan 1.100 tempat tidur di Rumah Sakit yang digunakan untuk pasien bergejala.
"Yang sudah di rumah sakit ada sekitar 450. Sehingga kapasitas ruang isolasi yang kita miliki sebanyak 1,100 tempat tidur, itu bor nya sekitar 50 persen," ucap Tri Adhianto.
Baca Juga: KPK Kembali Panggil Pejabat Pemkot Bekasi Terkait Kasus Rahmat Effendi
Tri Adhianto juga menambahkan, Pemkot Bekasi telah menyiapkan 49 tempat tidur di lokasi isolasi terpusat.
"Isolasi terpusat kita sudah siapkan 49 bed itu sudah terisi 14 jadi masih cukup kita siapkan," ujarnya.
Tag
Berita Terkait
-
Tinjau Vaksinasi di Stadion Patriot Bekasi, Kapolri Imbau Warga Tak Panik Hadapi Lonjakan COVID-19
-
Vaksinasi Lansia Masih Rendah, Polda Metro Jaya Lakukan Serbuan ke 50 Desa di Kabupaten Bekasi
-
Satu Per Satu Pejabat di Pemkot Bekasi Dipanggil KPK, Dalami Pemotongan Uang ASN Atas Perintah Rahmat Effendi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Bekasi Gelar Pesona Nusantara dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
-
Transformasi BRI: 130 Tahun Berjalan, Terus Membangun Inklusi Keuangan Berkelanjutan
-
Angkutan Motor Gratis Jelang Nataru KAI, Cek Rute dan Syaratnya di Sini!
-
BRI Perkuat Tanggap Bencana Banjir Sumatra Lewat BRI Peduli
-
Terbongkar! Ini Alasan Parkir di Polda Metro Jaya Wajib Bayar