Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus menuturkan telah menggelar olah tempat kejadian perkara.
Dari hasil olah TKP itu, polisi menemukan dua lubang yang digali oleh D. Satu lubang digunakan untuk meletakkan jasad korban, sementara satu lubang lainnya masing kosong.
“Ada dua titik (lubang galian). Satu titik memang direncanakan pelaku untuk mengubur korban. Satu titik lagi, kami duga mungkin ada korban lainnya, tapi kami sudah gali satu meter, namun tidak ditemukan,” jelas Firdaus.
Kasus Aki Wowon di Ciketing Udik
Baca Juga:Penampakan Rumah Terduga Pembunuh Anak Dalam Karung di Bekasi: Ada Gundukan seperti Kuburan
Kasus pembunuhan sadis ini bukan yang pertama kali terjadi di Ciketing Udik. Sebelumnya kawasan yang masuk ke kawasan kecamatan Bantar Gebang, Kota Bekasi juga jadi sorotan di kasus serial killer Aki Wowon Cs.
Pada awal Januari 2023, warga Ciketing Udik, Bantar Gebang, Kota Bekasi digegerkan dengan kasus pembunuhan berantai di sebuah rumah kontrakan dengan pelaku tiga orang, salah satunya Aki Wowon.
Kasus serial killer Aki Wowon ini terkuak saat warga menemukan lima orang di rumah kontrakan yang berlokasi di RT 02/03 ditemukan bergelimpangan.
Rabu 18 Januari 2023, Polda Metro Jaya merilis bahwa ada unsur pidana dari kasus ini. Tiga pelaku berhasil diamankan, mereka adalah Wowon Erawan alias Aki Wowon (60), Solihin alias Duloh (63) serta Dede Solehudin.

"Benar peristiwa ini adanya suatu tindak pidana. Ada tiga orang (yang sudah diamankan)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu di Polda Metro Jaya.
Baca Juga:Serem! Dugaan Praktik Perdukunan Kasus Anak Tewas Dalam Karung di Bekasi
Wowon Erawan diketahui merupakan ayah tiri dari Ai Maimunah yang kemudian menjadi suaminya. Sedangkan Duloh, rekan Wowon.