SuaraBekaci.id - Jelang pemilu 2024, tingkat kriminalitas di Bekasi dalam beberapa pekan terakhir mengalami kenaikan. Terbaru, seorang ibu di Bojongmangu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menjadi korban begal.
Dari informasi yang dihimpun, korban mengalami pembegalan di Kampung Pasirbuang, Desa Sukabungah, Kecamatan Bojongmangu pada Rabu (29/11) sore, selepas adzan magrib.
Korban awalnya dibuntuti oleh dua orang pelaku yang mengendarai sepeda motor. Korban saat itu sedang pulang ke rumah dan melintas dari arah Kampung Warudoyong.
Saat tiba di jalan Pasirbuang, tepatnya sebelum TPU Pasirbuang, pelaku kemudian beraksi dan todongkan senjatan tajam jenis celurit kepada korban.
Baca Juga:Ada Rencana Mogok Nasional Jelang Penetapan UMK 2024, Bekasi Jadi Trending Topic di X
Kaget dengan aksi pelaku, korban lantas meloncat ke sawah. Pelaku pun mengambil motor korban. Korban tidak mengalami luka berat, namun motor Honda Scoopy miliknya dibawa pelaku begal.
Tidak hanya aksi begal, perampokan minimarket juga terjadi di Kota Bekasi pekan lalu. Pada Minggu 26 November 2024, minimarket yang berlokasi di Jalan Dewi Satrika dirampok.
Aksi perampokan minimarket juga terjadi di kawasan Kelurahan Bojong Menteng, Kecamatan Rawalumbu.
"Sudah kedua di wilayah hukum Polsek Bekasi Timur (perampokan minimarket), sebelumnya di wilayah Bojong Menteng yang sistem kerjanya 24 jam," kata Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Sukadi seperti dikutip dari Bekasi24jam--jaringan Suara.com, Kamis (30/11).
Pihak kepolisian pun berikan himbaun agar pemilik minimarket tidak membuka toko selama 24 jam. Polisi mengimbau minimarket buka sampai pukul 23:00 WIB.
Baca Juga:Buruh Blokir Jalan Jarakosta Cikarang, Warga Meradang: Kalo Keluarga Ente Mati Gimana, Pakai Logika!
Sementara itu, di Jalan Sersan Idris Dalam, Kelurahan Margajaya, Bekasi Selatan, Jawa Barat beredar rekaman CCTV dua pelaku pencurian 3 unit sepeda motor di sebuah indekos.
Dalam aksinya, pelaku tidak sampai 10 menit bisa mengambil 3 motor sekaligus.