Sementara itu, mengutip dari SuaraSumbar.id, pihak kepolisian menyebut video viral tersebut adalah perkelahian antara dua pelajar.
Hal itu disampaikan oleh Kapolsek Pauah AKP Muzhendri. Menurutnya aksi tersebut terjadi pada Senin 6 Maret 2023.
"Informasi dari sekolah, ini bukan bully. Awal mereka saling ejek. Yang satu anak yatim piatu dan satunya anak yang memiliki keterbatasan mental," katanya, Sabtu (11/3/2023).
Ditambahkan oleh Muzhendri, bahwa pihak sekolah sudah melakukan mediasi sebanyak dua kali. Dan ada kesepakatan damai yang sudah dibuat.
Baca Juga:Saksi N Dengar Alasan Mario Dandy Aniaya David Ozora: Adik Saya Dilecehkan
"Sudah dua kali mediasi. Mereka sepakat berdamai dan pihak sekolah untuk sementara menskor pelaku sampai orang tuanya (pelaku) membayarkan biaya pengobatan korban," ungkapnya.