Tanggul Sungai Citarum Jebol, Warga di Muaragembong Memilih Bertahan di Rumah

"Total 370 kepala keluarga yang terdampak," ujarnya.

Galih Prasetyo
Selasa, 28 Februari 2023 | 20:53 WIB
Tanggul Sungai Citarum Jebol, Warga di Muaragembong Memilih Bertahan di Rumah
Warga Desa Pantaibahagia, Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi bergotong royong menutup sementara tanggul sungai Citarum dengan menggunakan karung pasir, Selasa (28/2/2023). (Ist)

SuaraBekaci.id - Tanggul sungai Citarum yang menopang dua titik di Desa Pantai Bahagia, Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi jebol. Akibatnya, ratusan rumah terendam banjir luapan air sungai.

Sekretaris Desa Pantai Bahagia, Ahmad Qurtubi mengatakan kejadian jebolnya tanggul sungai Citarum terjadi pada, Selasa 28 Februari pagi sekitar pukul 05.00 WIB.

"Iya itu jebol, sekitar pukul 05.00 pagi tadi, bang," ucap Qurtubi saat dikonfromasi SuaraBekaci.id.

Dia mengatakan kedua titik Jebolnya tanggul Sungai Citarum berada di Kampung Blukbuk dan Kampung Solokan Kendal.

Baca Juga:Banjir Bekasi Mulai Berangsur Surut, 1665 KK di 9 Kecamatan Terdampak

Qurtubi mengungkap terdapat 250 Kepala Keluarga (KK) di Kampung Solokan Kendal yang terdampak luapan air Sungai Citarum. Sedangkan 120 KK berada di kampung Blukbuk terendam banjir dengan ketinggian air yang bervariatif.

"Total 370 kepala keluarga yang terdampak," ujarnya.

Meski jebolnya Tanggul Sungai Citarum merendam kedua kampung tersebut, ia mengungkap aparatur Desa dan warga sekitar telah bergotong royong untuk menutup sementara dengan menggunakan karung pasir.

"Tanggul yang jebol sudah bisa di tanggulangi oleh pemerintah Desa beserta warga dan relawan," katanya.

Selain itu kata Qurtubi, warga di dua desa tersebut memilih untuk bertahan di dalam rumah dan tidak ingin mengungsi.

Baca Juga:5 Titik Banjir Bekasi Rabu 14 April 2021

"Ada air yang masuk ke rumah warga, dititik tanggul yang jebol, tapi tidak ada yang mengungsi, bang," pungkasnya.

Kontributor : Danan Arya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini