SuaraBekaci.id - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan bahwa pihaknya memberikan jaminan untuk Israel bisa bermain di Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia jika berhasil lolos.
"Soal Israel saya rasa sudah ada tanda tangan agreement dengan pemerintah tahun lalu, siapapun yang datang bisa. Ini sepak bola jadi nggak ada masalah," kata Iriawan mengutip dari Suara.com, Kamis (23/6/2022).
Israel sendiri saat ini menjadi runner up grup B Piala Eropa U-19 di bawah Inggris. Babak Piala Eropa U-19 2022 menjadi babak kualifikasi untuk tim Eropa bisa bermain di Piala Dunia U-20 2023.
Terbaru, anak asuh Ofir Haim itu berhasil meraih kemenangan 4-2 atas Austria, Rabu (22/6).
Baca Juga:PSSI Jamin Timnas Israel Bisa Main Jika Lolos ke Putaran Final Piala Dunia U-20 2023
Tentu saja lolosnya Israel ke Piala Dunia U-20 2023 menjadi cerita menarik tersendiri untuk Indonesia sebagai tuan rumah.
Seperti diketahui Israel sampai saat ini tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Indonesia. Selain itu, jejak sejarah menunjukkan bahwa Indonesia saat dipimpin Soekarno menolak untuk bertanding melawan Israel.
Keputusan itu diambil Soekarno pada Indonesia harus bertemu Israel di babak kualifikasi Piala Dunia 1958 yang berlangsung di Swedia.
Saat itu, pada 1957, Indonesia harus bertanding melawan Israel. Soekarno meminta laga tidak berlangsung di Jakarta ataupun Tel Aviv. Pihak Indonesia juga meminta laga tanpa adanya kemundangan lagu kebangsaan. Namun permintaan tersebut ditolak FIFA.
Israel U-19 Dibela Pemain Berdarah Arab
Baca Juga:Inggris Terbaru, Berikut 4 Tim yang Sudah Lolos ke Piala Dunia U-20 2023
Terlepas dari pro kontra soal Israel nantinya akan bermain di Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia atau tidak, ada catatan menarik terkait tim satu ini.
Israel U-19 yang saat ini dilatih oleh pelatih Ofir Haim ternyata memiliki satu pemain berdarah Arab di skuat mereka.
Ialah striker muda Ahmed Salman yang menjadi andalan untuk Israel U-19. Ia sempat bermain di laga melawan Austria, Rabu lalu.
Pemain bernama lengkap Ahmed Ibrahim Salman merupakan salah satu pemain Arab-Israel. Pemain berposisi sebagi winger ini, sekarang berstatus sebagai pemain klub Hapoel Jerusalem.
Salman kelahiran Jerusalem, 22 Maret 2004. Awal kariernya di sepak bola dimulai saat ia bermain di tim akademi Hapoel Katamon.
Melansir dari laporan media Israel, Ynet.co, Ahmed ialah salah satu pemain muda yang diproyeksi bisa menembus skuat senior timnas Israel.
"Sejauh ini, Salman telah mencetak satu gol dan dua assist dalam 12 penampilan di tim senior Hapoel. Di tim nasional, ia memiliki tujuh penampilan bersama tim junior dan bisa menjadi masa depan untuk tim senior Israel," tulis Ynet.co
Teranyar, namanya saat ini digadang-gadang tengah dilirik oleh sejumlah klub Eropa, seperti Villarreal dan juga klub Ukraina, Dynamo Kiev.
