SuaraBekaci.id - Mantan Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai mengaku bahwa dirinya tetap mendukung duet Prabowo Subianto-Puan Maharani di Pilpres 2024, meski ia menyebut dirinya adalah sahabat Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Hal tersebut diutarakan Pigai di akun Twitter pribadinya @NataliusPigai2 seperti dikutip Suara Bekaci, Sabtu (18/6/2022).
"Surya Paloh itu Politikus Hebat. Ganjar Suaranya di PDIP, Andika tdk byk suara, Anies Vote Getter NASDEM. Sy yakin SP pilih Anies," tulis Pigai terkait pemberitaan Anies Baswedan menjadi bakal capres Nasdem di Pilpres 2024.
"SP Realistis tidak mau rugi suara di Pileg 2024. Meski Anies sahabat tapi Saya tetap dan setia dukung Pak Prabowo-Puan," tambah Pigai disertai dengan emot senyum dan meminta maaf.
Baca Juga:Harta Kekayaan Anies Baswedan yang Didukung Nasdem untuk Pilpres 2024
Tweet dari Pigai ini pun mendapat banyak respon dari pengguna Twitter. Ada yang mendukung keputusan politik Pigai, namun banyak juga yang tak suka.
"Saya kecewa bapak pilih puan., maaf bapak saya unfolow," tulis salah satu pengguna Twitter @mah*** mengomentari kicauan Pigai tersebut.
Sementara itu, Anies Baswedan mengaku mengapresiasi langkah dari partai pimpinan Surya Paloh tersebut.
"Saya ingin sampaikan respect, karena Partai NasDem pimpinan Pak Surya Paloh telah membuat terobosan baru di mana pengusulan nama-nama untuk kepentingan nasional diberikan kepada pimpinan wilayah, karena wilayah yang mengusulkan nama," kata Anies.
Anies mengaku merasa terhormat bahwa ia masuk dalam daftar tiga nama calon presiden yang akan diusung NasDem.
Baca Juga:Gibran Rakabuming dan Prabowo Subianto Mulai Lengket Saat Berkuda di Hambalang Bogor
Gubernur DKI Jakarta tersebut menyampaikan rasa terima kasihnya karena namanya dipertimbangkan oleh para kader Partai NasDem.
Ke depannya, Anies masih akan terus menjalankan tugas dan kewewenang sebagai Gubernur DKI Jakarta hingga Oktober nanti.
"Kedua, saat ini saya masih terus menjalankan amanat di Jakarta. Amanat dari masyarakat Jakarta adalah amanat utama yang harus saya tunaikan sampai Oktober nanti, karena itu saya terus harus fokus di dalam urusan Jakarta," ungkap Anies.
