SuaraBekaci.id - Sejumlah kawasan di Karawang mengalami fenomena kabut tebal pada tadi malam, Jumat (17/6/2022). Pengakuan dari warga, kabut tebal ini terjadi di sejumlah tempat.
Wilayah Karawang Jawa Barat mendadak dihebohkan dengan munculnya kabut tebal yang menggelayuti hingga menganggu penglihatan warga sekitar.
Beberapa warga penghuni dunia maya laman Instagram berduyun duyun melaporkan peristiwa kabut yang menimpa wilayah mereka melalui akun @karawang_kekinian.
Mulai dari akun @pepibeo yang mengirimkan video berisi laporan adanya kabut tebal di wilayahnya.
"Oke gengs ini Karawang Barat lho,gila berkabut banget, sampai tebel kabutnya ," ucap wanita dalam video itu sembari menyoroti suasana sekitaran jalanan yang tertutup kabut cukup tebal.
Pemandangan serupa juga terjadi di wilayah sekitaran KIIC yakni seputar Jalan Chapel Avenue Margakaya, Kecamatan Telukjambe Barat, Karawang.
Video kiriman akun @badar_daruz itu menunjukkan suasana diselimuti kabut tebal yang cukup menganggu pandangan mata utamanya para pengendara.
Kemudian di seputaran Galuh Mas juga terpampang kabut tebal menyelimuti kawasan itu berdasarkan informasi kiriman dari akun @hana_abew.
Titik titik tersebut dan beberapa wilayah lain menggambarkan kabut tebal yang menyelubungi area area umum seperti jalanan, pertokoan hingga perkantoran dan pabrik yang cukup menganggu mata.
Baca Juga:Sembunyi di Rumah Nenek, Tersangka Begal Bersenpi Ditangkap Polres Karawang
Beberapa informasi juga turut menyebutkan bahwa tak hanya menganggu mata, kabut itu juga membuat perih.
Rupanya warganet lain di wilayah lain pun turut merasakan adanya kabut tersebut diwaktu yang bersamaan.
"Di PT kawasan Surcip juga berkabung," tulis akun @anand***.
"Perumnas BTJ Blok I juga," timpal yang lain @imog***.
"Iya kabutnya parah ampe gak keliatan," tulis @sopia***.
"Cikarang tebal," kata @as***.
"Tanda-tanda apa ini?" tulis akun lainnya.
Ada juga warganet yang berspekulasi bahwa kabut ini hanya asap, imbas dari kebarakan gudang limbah popok bayi di Rengasdengklok, Karawang.
Belum diketahui secara pasti penyebab dari munculnya kabut tebal ini.
Kontributor : Ririn Septiyani
