SuaraBekaci.id - Masyaraakt Indonesia dan keluarga Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil sampai saat ini masih menanti dengan cemas kabar Emmiril Khan Mumtadz yang hilang karena terseret arus sungai Aare, Swiss pada Kamis (26/5/2022).
Mendapat kabar bahagia soal kondisi keselamatan Eril juga dinantikan oleh masyarakat. Namun, di sosial media masih muncul sejumlah netizen yang malah berkomentar miring terkait kabar hilangnya anak Ridwan Kamil tersebut.
Salah satu pengguna akun Twitter @AndiraSlsa mengunggah tangkapan layar grup Facebook yang berisikan celoteh netizen terkait kabar hilangnya Eril.
Pada tangkapan layar akun grup Facebook Pahe.in Official Group, sejumlah netizen malah memberikan komentar bercanda. Celoteh bercanda tersebut tidak hanya dilakukan satu dua orang, namun banyak netizen.
Sontak saja komentar bercanda tersebut membuat netizen di Twitter begitu geram.
"masih ada aja orang"bodoh!!kabar duka di jadiin candaan!!tidak ada rasa kemanusiaan," tulis akun @and***
"Eh ada aja bocah koplak yg ga punya simpati," tambah akun Twitter lainnya.
Sementara itu, masyarakat menggelar doa bersama bertempat di Gedung Sate, Kota Bandung, memohon agar putra Ridwan Kamil, Emmiril Khan Mumtadz yang hilang karena terseret arus sungai Aare, Swiss pada Kamis (26/5/2022) ditemukan selamat.
Informasi gelar doa bersama ini diunggah akun Instagram Humas Pemprov Jawa Barat @humas_jabar.
"Doa bersama! Memohon pertolongan Allah SWT., agar Emmeril Khan Mumtadz (putra sulung Kang Emil) segera ditemukan dalam keadaan sehat wal afiat,"
Doa bersama ini juga bisa diikuti oleh warga lewat siaran langsung akun Youtube Humas Jabar.
Emmiril Khan Mumtadz, anak sulung Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dikabarkan hilang saat berenang di sungai Aaere, Bern, Swiss.
Dari keterangan pihak keluarga yang diterima oleh Suara Jabar, peristiwa ini terjadi pada 26 Mei 2022 siang hari waktu setempat.
"Kondisi Eril saat ini masih dalam pencarian tim SAR dan polisi Swiss. Namun pencarian dihentikan sementara karena hari sudah mulai gelap dan rencananya akan dilanjutkan esok pagi,"
"Hingga informasi ini disampaikan, pencarian sudah berjalan 6 jam (26 Mei jam 23 WIB) dan kami berharap Eril dapat ditemukan segera dalam keadaan sehat,"
Terkait kronologis kejadian, dari keterangan pihak keluarga, Eril dan adik serta kawannya tengah berenang di sungai Aaere.
"Eril berenang di sungai Aaree, Bern bersama adik dan kawannya. Saat ingin naik ke permukaan, Eril terseret arus sungai yang cukup deras yang sebelumnya sempat mendapat bantuan dari kawannya. Kejadian tersebut terjadi pada tanggal 26 Mei 2022 siang hari waktu Swiss dengan kondisi cuaca cerah,"