SuaraBekaci.id - Komisaris BUMN yang juga Ketua Jokowi Mania (JoMan) Immanuel Ebenezer mengaku tak gentar jika dicopot dari jabatannya di PT Mega Eltra karena membela Munarman di persidangan.
Pada persidangan kasus tindak pidana terorisme atas terdakwa Munarman, Immanuel Ebenezer alias Noel datang sebagai saksi yang meringankan pada 23 Februari lalu.
Noel mengatakan kehadirannya sebagai saksi adalah keinginannya pribadi. Ia juga berkeyakinan Munarman bukan seorang teroris lantaran dia tidak pernah mendengar suatu seruan yang disampaikan eks Sekretaris Umum FPI itu untuk memusuhi negara maupun melakukan gerakan inkonstitusional.
Hal ini yang kemudian membuat penggiat media sosial, Denny Siregar meminta Menteri BUMN, Erick Thohir untuk mencopot jabatan Noel.
Baca Juga:Heboh Video Munarman Meninggal Dunia Disambut Isak Tangis Keluarga, Ini Faktanya
“Mas Erick Thohir pecat aja si Noel dari jabatan Komisaris. Pembela teroris kok dikasih makan,” tulis Denny Siregar.
Mendapat pernyataan seperti itu, Noel mengaku tak gentar meski harus dicopot dari jabatannya.
"Saya ngga ada urusan sama jabatan saya sekarang, soal saya tanpa jadi komisaris pun saya sudah bisa hidup,” tegas Noel, mengutip dari Terkini.id--jaringan Suara.com, Rabu (2/3).
“Kalau mereka mau ambil komisaris saya ambil aja, ngga ngaruh, kita ini aktivis kita punya komitmen kebangsaan, kalau cuman jabatan ambil aja ngga ada urusan,”
Noel pun balik menantang Denny Siregar. Menurut Noel, Denny kerap mengeluarkan narasi liar yang justru memecah bangsa ini.
Baca Juga:Ketua JoMan Dikritik Karena Bela Munarman, Relawan Jokowi: Teroris Tidak Perlu Dibela!
"Ini orkestrasi liar ini yang mainkan kan Denny Siregar, Denny Siregar woy, ingat narasi perpecahan ini anda akan bertanggungjawab. Ini aktivis media sosial yang ideologinya ideologi konten mana ngerti tentang pancasila mana ngerti soal kebangsaan," ucap Noel.
