Nuralim Ancam Laporkan Balik Warga Jika Tak Terbukti Lakukan Penipuan

"Itu data sama uang melalui saya, saya kasihin (berikan) tuh ke pak M, seribu pun saya enggak nerima uang," kata Nuralim.

Antonio Juao Silvester Bano
Selasa, 06 April 2021 | 08:20 WIB
Nuralim Ancam Laporkan Balik Warga Jika Tak Terbukti Lakukan Penipuan
Mantan Pemain Timnas Indonesia Nuralim. Dia dilaporkan polisi atas dugaan penilpuan.[Suara.com/Imam Faisal]

SuaraBekaci.id - Nuralim, mantan pemain Timnas Indonesia berencana melaporkan balik jika kasus dugaan penipuan yang menyeret namanya tidak terbukti. Karena, dia mengaku tidak mengambil uang yang diberikan pihak yang melaporkannya atas dugaan penipuan ke Polres Metro Bekasi Kota.

Nuralim mengaku hanya sebagai perantara antara warga yang melaporkannya Ajie Fadillah dengan seorang pria berinsial M. Dia sebagai perantara keduanya saat Ajie Fadillah ingin menjadi Tenaga Kerja Kontrak (TKK) di lingkungan Pemkot Bekasi.

"Itu data sama uang melalui saya, saya kasihin (berikan) tuh ke pak M, seribu pun saya enggak nerima uang," kata Nuralim, Senin (5/4/2021).

"Pak M itu yang mau memasukan calon TKK, tapi karena keluarganya Ajie itu kenal saya mereka percaya lah, dan saya sedikit pun enggak ada niat menipu," sambungnya.

Baca Juga:Dilaporkan ke Polisi, Nuralim: Saya Nggak Ada Niat Menipu

Nuralim berencana melapor balik atas dugaan pencemaran nama baik.

"Jadi kalau memang ada menipu atau apa, nanti saya bikin (laporan) pencemaran nama baik," kata Nuralim.

Sebelumnya, Nuralim dan RS dilaporan ke Polres Metro Bekasi Kota dengan nomor laporan LP/601/K/III/2021/SPKT/Restro Bekasi Kota.

Ajie Fadillah mengungkap kalau pihaknya telah memberikan uang sebesar Rp35 juta kepada Nuralim pada 1 September 2019. Uang itu diberikan di kediaman Ajie.

Uang yang diberikan itu lebih kecil dari permintaan awal sebesar Rp 50 juta dengan jangka waktu satu minggu.

Baca Juga:Nuralim Buka Suara Usai Dilaporkan ke Polres Metro Bekasi Kota

"Deal di angka Rp35 (juta) dulu, itu penyerahan uang itu di tanggal 1 September 2019. Dia janji kan tiga bulan berarti awal Januari Februari (2020) sudah mulai bekerja," kata Ajie.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini